Yuniar Eka Putri
Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Identitas Kultural Masyarakat Suku Anak Dalam (ORANG RIMBA) (Studi Analisis Film Dokumenter Orang Rimba "The Life of Suku Anak Dalam") Dewi Triana; Yuniar Eka Putri
Khasanah Ilmu - Jurnal Pariwisata Dan Budaya Vol 13, No 2 (2022): Jurnal Khasanah Ilmu - September 2022
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/khi.v13i2.12374

Abstract

Indonesia memiliki keberagaman budaya dan suku bangsa, masing-masing suku memiliki identitas kulturalnya sendiri. Namun sebagaimana Indonesia dikenal sebagai negara multikultur, suku yang mencapai ribuan tersebut dapat tetap hidup berdampingan dan harmonis (keterpaduan sosial). Salah satu suku bangsa yang selalu menarik untuk dibahas adalah Suku Anak Dalam atau Orang Rimba. Orang Rimba merupakan suku minoritas yang mendiami hutan Taman Nasional Bukit Duabelas, Provinsi Jambi dan sebagian Provinsi Sumatera Selatan. Meski terdapat tekanan modernisasi dan budaya global, namun suku Anak Dalam tetap mempertahankan budaya tradisionalnya. Tulisan ini menjabarkan identitas kultural suku Anak Dalam melalui film dokumenter " The Life of Suku Anak Dalam " yang tayang melalui channel Youtube Orang Rimba - The Life of Suku Anak Dalam. Film dokumenter tersebut memberikan penggambaran mendetail melalui wawancara langsung dengan tokoh dan penduduk asli suku Anak Dalam dalam aktifitas kesehariannya. Makna terpenting dalam kearifan lokal yang dianut suku Anak Dalam adalah aturan dan pedoman hidup yang dianut turun menurun dengan keselarasan, keseimbangan, dan keasrian hutan yang merupakan bagian dari leluhurnya dan sumber kehidupan mereka. Tiga hal utama identitas kultural yang dibahas dalam tulisan ini mencakup budaya pernikahan, kelahiran, dan kematian dalam ritual adat yang erat dengan nilai kearifan lokalnya.          
PENGARUH MEDIA SOSIAL INSTAGRAM @BPS_STATISTICS TERHADAP EKUITAS MEREK BADAN PUSAT STATISTIK Yuniar Eka Putri; Funny Mustikasari Elita; Ilham Gemiharto
EKSPRESI DAN PERSEPSI : JURNAL ILMU KOMUNIKASI Vol 6 No 1 (2023): Januari
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33822/jep.v6i1.4383

Abstract

Perkembangan teknologi dan informasi membuat penggunaan media sosial tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. Di Indonesia, instansi pemerintahan di tingkat pusat dan tingkat daerah sudah secara perlahan mulai memanfaatkan media sosial Instagram sebagai sarana komunikasi publik. Pemanfaatan Instagram dinilai dapat menjangkau masyarakat secara lebih dekat dan dapat mengoptimalkan keterlibatan publik yang akhirnya meningkatkan ekuitas merek institusi pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh penggunaan media sosial Instagram terhadap ekuitas merek yang terdiri dari dimensi-dimensi brand awareness, brand association, perceived quality, dan brand loyalty Badan Pusat Statistik. Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatori, dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode survei. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan secara non-probability sampling dengan teknik convenience pada followers media sosial Instagram @bps_statistics. Kuesioner menjadi alat instrumen utama dalam pengumpulan data dengan skala Likert 1-5 dalam bentuk google form. Teknik analisis menggunakan analisis regresi linear sederhana dengan menggunakan SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial Instagram @bps_statistics berpengaruh positif dan signifikan terhadap dimensi-dimensi ekuitas merek, yaitu brand awareness, brand association, perceived quality, dan brand loyalty.