Rahayu Sulistiowati
Jurusan Administrasi Negara, FISIP, Universitas Lampung

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan Dasar Sumber Daya Manusia Kepariwisataan bagi Kelompok Sadar Wisata, Pemuda dan Karang Taruna (Goes To Digital Tourism) Dian Kagungan; Bambang Utoyo Sutiyoso; Rahayu Sulistiowati; Intan Fitri Meutia
Seandanan: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2022): Seandanan: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/seandanan.v2i2.35

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah Peningkatan kemampuan/skill bagi kelembagaan kelompok sadar wisata, pemuda dan karang taruna melalui pelatihan dan pendampingan dalam rangka pengembangan pariwisata berbasis digital (goes to digital tourism). Target Khusus yang akan di capai : pengembangan pariwisata melalui kegiatan pemberdayaan masyarakat (pelatihan kemampuan SDM) yang pada akhirnya akan bermuara pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat lokal, metode yang digunakan: ceramah, focus grup discussion, pendampingan/advokasi. Lokasi kegiatan desa Rigis jaya Kecamatan Air Hitam Kabupaten Lampung Barat. Peserta kegiatan ini berjumlah 20 orang meliputi: Kepala Desa beserta aparatur, ketua dan anggota kelompok sadar wisata (pokdarwis) Desa Rigis Jaya, anggota Pemuda, dan Karang taruna dan stakeholder yang concern terhadap peningkatan kemampuan SDM dalam rangka pengembangan pariwisata desa Rigis Jaya.
Membangun Team Learning Pengurus Yayasan Membangun Insan (YASMIN) Kota Bandar Lampung untuk Mewujudkan Produktivitas Vina Karmilasari; Rahayu Sulistiowati; Ani Puspawati
Seandanan: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2022): Seandanan: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/seandanan.v2i2.47

Abstract

Kegiatan ini berfokus pada peningkatan kapasitas pengurus Yayasan Membangun Insan (YASMIN) Kota Bandar Lampung melalui team learning dengan tujuan: 1) Meningkatkan partisipasi/keaktifan pengurus daerah dan anggota Yasmin Kota Bandar Lampung; 2) Meningkatkan efektivitas program kerja sehingga dapat berjalan dengan baik; dan. 3) Membentuk sinergitas program antara pengurus cabang dan pengurus daerah. Metode yang dilakukan terdiri dari tiga tahap: a) Tahap Analisis Situasi dilakukan melalui penelusuran penelitian dan kajian tema yang berkaitan; b) Tahap Intervensi Objek dengan ceramah, focus group discussion, dan pendampingan selama 2 bulan dengan mengangkat tema ceramah yaitu 1) Partisipasi (teori dan praktik), 2) Mental model dan personal mastery, dan 3) Shared vision, team learning; c) Tapah Evaluasi dan Refleksi yang dilakukan dengan pre dan post test sebagai metode pengukuran kuantitatif terhadap perubahan kognisi sebelum dan setelah pelaksanaan. Refleksi dilakukan diakhir kegiatan bertujuan memperkuat komitmen, kesadaran untuk berpartisipasi aktif dalam mewujudkan learning organization.  Lokasi kegiatan bertempat di SMP Widyatama Kota Bandar Lampung. Peserta dalam kegiatan PKm ini adalah seluruh Pengurus dan anggota Yayasan Membangun Insan dengan jumlah peserta sebanyak 45 orang. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian ini secara kognitif mampu memberikan dampak positif terhadap pengetahuan pengurus dan anggota organisasi yayasan membangun insan.
RESTRUKTURISASI BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PELAKSANA PENYULUHAN DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN PANGAN DI KOTA BANDARLAMPUNG Rahayu Sulistiowati; Dara Virginia
Wacana Publik Vol. 12 No. 2 (2018): Wacana Publik
Publisher : P3M STISIPOL Dharma Wacana Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Government has a role in maintaining resilience by organizing arrangements, fostering, controlling and controlling food availability. The Bandar Lampung City Government restructured the Department of Agriculture, Plantation and Livestock. Restructuring was carried out to maximize the government's duty to maintain food security, also because the conditions of food security in the city of Bandar Lampung were very worrying. This article aims to evaluate the implementation of the Food Security Agency's restructuring and describe the factors that support and hinder the implementation of the restructuring of the Food Security Agency and Implementing Counseling for the Extension of Food Security in Bandar Lampung City. This article uses the Good Governance paradigm based on the new management approach proposed by Hughes in Sulistio. This article uses a qualitative descriptive type with data analysis using the method proposed by Miles and Hubberman with the stages of data reduction, data presentation and ending with the withdrawal of the group. This article concludes that there is a restructuring within the Food Security Agency and Executing Agency for Food Security in Bandarlampung City, there are five organizational elements that influence the implementation of restructuring.