Background: Pregnant women who experience malnutrition for a long time and MUAC in pregnant women <23.5 cm are called Chronic Energy Deficiency (CED), which can result in low birth weight, death, bleeding, and health problems. Objective: to analyze the correlation between knowledge and attitudes toward the incidence of CED in pregnant women in the working area of the Gemolong Health Center. Method: descriptive-quantitative research with a cross-sectional design. The sampling technique was total sampling, which was 22 pregnant women in the Gemolong Health Center area. Data collection was carried out on 14, 15 and 18 June 2022. The instrument in this study was a questionnaire. Data were analyzed by Spearman Rank test. Results: From a total of 22 respondents, 50% had good knowledge, 63.64% had a positive attitude, and 77.27% experienced CED. Based on the Spearman Rank test related to knowledge and CED, a p-value of 0.001 was obtained, which means that there is a significant correlation between knowledge and the incidence of CED. Meanwhile, regarding attitudes and CED, a p-value of 0.09 was obtained, which means that there is no significant correlation between attitudes and the incidence of CED. Conclusion: Good knowledge of pregnant women can prevent the risk of CED. Knowledge has a significant correlation with the incidence of CED in pregnant women. Meanwhile, attitude does not have a significant correlation with the incidence of CED. AbstrakLatar belakang: Ibu hamil yang mengalami kekurangan gizi dalam waktu yang lama dan LILA pada ibu hamil <23,5 cm disebut Kekurangan Energi Kronis (KEK), yang dapat berakibat BBLR, kematian, perdarahan, dan gangguan kesehatan. Tujuan: untuk menganalisis hubungan pengetahuan dan sikap terhadap kejadian KEK pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Gemolong. Metode: penelitian deskriptif kuantitatif dengan desain cross-sectional. Teknik pengambilan sampel dengan total sampling, yaitu sebesar 22 orang ibu hamil di wilayah Puskesmas Gemolong. Pengambilan data dilakukan pada 14, 15 dan 18 Juni 2022. Instrumen pada penelitian ini ialah kuesioner. Data dianalisis dengan uji Spearman Rank. Hasil: Dari total 22 responden, 50% memiliki pengetahuan yang baik, 63,64% memiliki sikap yang tergolong positif, dan 77,27% mengalami KEK. Berdasarkan uji Spearman Rank terkait pengetahuan dan KEK diperoleh p-value 0,001 yang berarti bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan kejadian KEK. Sedangkan, terkait sikap dan KEK diperoleh p-value 0,09 yang berarti tidak terdapat hubungan yang bermakna antara sikap dengan kejadian KEK. Simpulan: Pengetahuan ibu hamil yang baik dapat mencegah risiko kejadian KEK. Pengetahuan memiliki hubungan yang bermakna dengan kejadian KEK pada ibu hamil. Sedangkan, sikap tidak memiliki hubungan yang bermakna dengan kejadian KEK.