Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Sistem Informasi Pengolahan Data Anggota Sanggar Senam Cantik Kerinci Menggunakan Bahasa Pemrograman Java Netbeans Hamsiah Hamsiah
Explorer Vol 2 No 2 (2022): July 2022
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47065/explorer.v2i2.275

Abstract

Sanggar Senam Cantik merupakan suatu organisasi yang bergerak dalam bidang olahraga. Sistem yang sedang berjalan di Sanggar Senam Cantik saat ini masih terkendala pada proses pengentrian data, pengolahan data, pencarian data dan pembuatan kartu tanda anggota. Pencatatan masih dilakukan secara manual, sehingga laporan yang dihasilkan kurang efektif dan efisien. Sistem Informasi Pengolahan Data Sanggar Senam Cantik Kerinci bertujuan untuk memudahkan admin/petugas dalam pengentiran data, pengolahan data, pencarian dan pembuatan kartu tanda anggota, sehingga tidak membutuhkan waktu yang lama dalam proses pengolahan data. Dengan dirancangnya sistem informasi ini, diharapkan segala kendala yang ada dapat teratasi dengan baik dan bisa lebih meningkatkan pelayanan terhadap anggota sanggar senam cantik sehingga terwujud sistem yang efektif dan efisien
Edukasi Online Marketing untuk Meningkatkan Penjualan Hasil Olahan Produk UMKM Desa Mukai Mudik hamsiah; Kurniati Karim; Adji Purnama
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (664.351 KB) | DOI: 10.31949/jb.v4i2.4826

Abstract

Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat pelaku UMKM di Desa Mukai Mudik terkait pemasaran online. Saat ini para pelaku UMKM yang ada di Desa Mukai Mudik masih menggunakan metode manual dalam pemasaran produknya, adapun cara yang saat ini dipakai adalah menitipkan produk ke warung-warung setempat, cara ini tidak dirasa tidak efektif oleh pelaku UMKM karena omset dan jangkaua konsumen relative sedikit. Metode yang kami gunakan dalam kegiatan ini berupa survey, sosialisasi, dan praktik. Tahapan survey dimulai dengan berdiskusi langsung bersama Kepala Desa dan beberapa masyarakat Desa Mukai Mudik untuk mengidentifikasi kebutuhan, peluang, dan tantangan yang dihadapi oleh pelaku usaha UMKM. Pemberian materi secara tatap muka dan dilakukan secara bergilirian oleh narasumber, kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi berupa tanya jawab antara pemateri dan peserta agar peserta lebih memahami materi yang telah disampaikan. Dari diskusi ini antara peserta dan pemateri bisa saling berbagi pengalaman maupun permasalahan yang dihadapi, terakhir dilakukan praktik pemasaran dan promosi menggunakan online marketing. Hasil dari pengabdian ini pengetahuan peserta dalam hal ini masyarakat Desa Mukai Mudik pengelolaan UMKM dan pemasaran online produk talas sebelum kegiatan pengabdian ini mayoritas berada di kategori kurang memahami. Setelah kegiatan pengabdian ini dilaksanakan diketahui bahwa pengetahuan peserta mengenai pemasaran digital online semakin meningkat
Edukasi Tentang Etika dalam Penggunaan Media Sosial Bagi Siswa Kelas XII SMAN 1 Kerinci Hamsiah Hamsiah; Nesda Rahmah; Rangga Ghery Fahrezi; Yazif Aiman
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v5i1.8034

Abstract

Manusia merupakan makhluk sosial yang kegiatannya tidak terlepas dari yang namanya berhubungan dan berkomunikasi dengan seseorang dan lingkungan sekitar. Antara satu orang dengan orang lainnya bisa menciptakan komunikasi dua arah yang bisa menciptakan hal-hal yang positif jika diiringi oleh etika yang baik dalam bermedia sosial. Di era teknologi saat ini, dimana manusia bisa berkomunikasi tanpa batasan jarak, tempat dan waktu. Media sosial seperti instragram, Tiktok, Theread merupakan bagian dari media massa yang bersipat publistik dengan bebas dapat menyampaikan pesan-pesan komunikasi tanpa batasan apapun, sehingga berpotensi pada pesan-pesan yang tidak edukatif, informatif dan menghibur. Etika didalam berkomunikasi menjadi hal yang sangat penting untuk mengantisipas dampak negatif dari penggunaan media sosial. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini untuk memberikan edukasi kepada siswa kelas XII SMAN 1 Kerinci terkait bagaimana etika dalam penggunaan media sosial. Tahapan awal dalam melakukan pengabdian ini yaitu melakukan survey ke lokasi, kemudan dilanjutkan dengan menyampaikan edukasi kepada Siswa sekolah Menengah Atas (SMAN) 1 Kerinci dengan cara tatap muka dan dilanjutkan dengan sesi diskusi antara peserta dan pemateri, hasil yang diperoleh dari kegiatan ini merupakan meningkatnya pemahaman siswa mengenai bagaimana etika yang baik dalam menggunakan media sosial
Edukasi Online Marketing untuk Meningkatkan Penjualan Hasil Olahan Produk UMKM Desa Mukai Mudik hamsiah; Kurniati Karim; Adji Purnama
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v4i2.4826

Abstract

Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat pelaku UMKM di Desa Mukai Mudik terkait pemasaran online. Saat ini para pelaku UMKM yang ada di Desa Mukai Mudik masih menggunakan metode manual dalam pemasaran produknya, adapun cara yang saat ini dipakai adalah menitipkan produk ke warung-warung setempat, cara ini tidak dirasa tidak efektif oleh pelaku UMKM karena omset dan jangkaua konsumen relative sedikit. Metode yang kami gunakan dalam kegiatan ini berupa survey, sosialisasi, dan praktik. Tahapan survey dimulai dengan berdiskusi langsung bersama Kepala Desa dan beberapa masyarakat Desa Mukai Mudik untuk mengidentifikasi kebutuhan, peluang, dan tantangan yang dihadapi oleh pelaku usaha UMKM. Pemberian materi secara tatap muka dan dilakukan secara bergilirian oleh narasumber, kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi berupa tanya jawab antara pemateri dan peserta agar peserta lebih memahami materi yang telah disampaikan. Dari diskusi ini antara peserta dan pemateri bisa saling berbagi pengalaman maupun permasalahan yang dihadapi, terakhir dilakukan praktik pemasaran dan promosi menggunakan online marketing. Hasil dari pengabdian ini pengetahuan peserta dalam hal ini masyarakat Desa Mukai Mudik pengelolaan UMKM dan pemasaran online produk talas sebelum kegiatan pengabdian ini mayoritas berada di kategori kurang memahami. Setelah kegiatan pengabdian ini dilaksanakan diketahui bahwa pengetahuan peserta mengenai pemasaran digital online semakin meningkat
Edukasi Tentang Etika dalam Penggunaan Media Sosial Bagi Siswa Kelas XII SMAN 1 Kerinci Hamsiah Hamsiah; Nesda Rahmah; Rangga Ghery Fahrezi; Yazif Aiman
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v5i1.8034

Abstract

Manusia merupakan makhluk sosial yang kegiatannya tidak terlepas dari yang namanya berhubungan dan berkomunikasi dengan seseorang dan lingkungan sekitar. Antara satu orang dengan orang lainnya bisa menciptakan komunikasi dua arah yang bisa menciptakan hal-hal yang positif jika diiringi oleh etika yang baik dalam bermedia sosial. Di era teknologi saat ini, dimana manusia bisa berkomunikasi tanpa batasan jarak, tempat dan waktu. Media sosial seperti instragram, Tiktok, Theread merupakan bagian dari media massa yang bersipat publistik dengan bebas dapat menyampaikan pesan-pesan komunikasi tanpa batasan apapun, sehingga berpotensi pada pesan-pesan yang tidak edukatif, informatif dan menghibur. Etika didalam berkomunikasi menjadi hal yang sangat penting untuk mengantisipas dampak negatif dari penggunaan media sosial. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini untuk memberikan edukasi kepada siswa kelas XII SMAN 1 Kerinci terkait bagaimana etika dalam penggunaan media sosial. Tahapan awal dalam melakukan pengabdian ini yaitu melakukan survey ke lokasi, kemudan dilanjutkan dengan menyampaikan edukasi kepada Siswa sekolah Menengah Atas (SMAN) 1 Kerinci dengan cara tatap muka dan dilanjutkan dengan sesi diskusi antara peserta dan pemateri, hasil yang diperoleh dari kegiatan ini merupakan meningkatnya pemahaman siswa mengenai bagaimana etika yang baik dalam menggunakan media sosial