Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMANFAATAN DAUN SIRIH (Piper betle L.) SEBAGAI TRADISI RANUB ADAT DALAM PENYAMBUTAN TAMU PERKAWINAN ACEH DI KAMPUNG PEUNYERAT KECAMATAN BANDA RAYA BANDA ACEH Nurdin Amin; Zuraidah Zuraidah; Intan Layyina
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 10, No 2 (2022): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK X 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh, Aceh, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.962 KB) | DOI: 10.22373/pbio.v10i1.14160

Abstract

Sirih (Piper betle L.) yang oleh orang Aceh disebut ‘ranub’ ini adalah tanaman asli Indonesia yang tumbuh merambat atau bersandar pada batang pohon lain, bentuk daun menyerupai jantung dan berwarna hijau. Sirih tersebar di seluruh wilayah Indonesia, sering ditemukan di pekarangan. Daun sirih merupakan flora khas di provinsi Aceh, beberapa masyarakat Aceh memanfaatkan atau hanya sebagai tanaman hias. Masyarakat Aceh sangat menjunjung tinggi budaya upacara makan sirih khususnya saat upacara penyambutan tamu yang menggunakan daun sirih, daun sirih tersebut nantinya dibentuk, disusun dan dihias sedemikian rupa sehingga menarik perhatian para tamu untuk mengkonsumsi sirih tersebut. Berdasarkan penelitian, masyarakat di kampung Peunyerat Kecamatan Banda Raya memanfaatkan sirih untuk upacara adat penyambutan tamu keluarga pengantin. Sirih yang telah dipersiapkan di upacara penyambutan tamu, daun dan isinya dikunyah bersama gambir, pinang, tembakau dan kapur. Dipercayai dapat mengobati berbagai macam penyakit. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif.