Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL EMBA : JURNAL RISET EKONOMI, MANAJEMEN, BISNIS DAN AKUNTANSI
Nastitia Timoriani Thania Siwu
Universitas Sam Ratulangi
Economics, Econometrics & Finance

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
ANALISIS KOMPARATIF KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF DI BURSA EFEK INDONESIA SEBELUM DAN SELAMA PANDEMI COVID-19 Nastitia Timoriani Thania Siwu; Marjam Mangantar; Indrie Debbie Palandeng
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol. 10 No. 4 (2022): JE. VOL 10 NO 4 (2022)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.569 KB) | DOI: 10.35794/emba.v10i4.44254

Abstract

Otomotif merupakan sektor andalan yang berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional dikarenakan industri otomotif ini menjadi industri yang dibutuhkan masyarakat layaknya kebutuhan pokok. Industri ini mengalami fluktuasi penjualan dimana saat adanya pandemi covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan terhadap perusahaan otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebelum dan selama pandemi covid-19. Rasio keuangan yang digunakan adalah current ratio, debt to equity ratio, total assets turn over dan net profit margin. Sampel yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 12 perusahaan yang diperoleh melalui teknik purposive sampling. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Data diolah dengan uji paired sample t-test dan wilcoxon signed rank test menggunakan IBM SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan signifikan pada total assets turn over pada perusahaan otomotif di BEI sebelum dan selama pandemi covid-19, sedangkan pada current ratio, debt to equity ratio dan net profit margin menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan pada perusahaan otomotif di BEI sebelum dan selama pandemi covid-19.
Co-Authors Indrie Debbie Palandeng Marjam Mangantar