Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS TRANSAKSI PINJAM MEMINJAM DI PERPUSTAKAAN DENGAN MENGGUNAKAN AKAD ‘ARIYAH Fahira Febriana Ayuni Destari; Farhan Hafidz Dzikri Syauqi; Ai Anisa Muhlisoh
Tahkim (Jurnal Peradaban dan Hukum Islam) Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : Prodi Hukum Keluarga Islam (Ahwal Asy-Syakhsiyyah) Fakultas Syariah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/tahkim.v5i2.9243

Abstract

Manusia adalah makhluk sosial dimana dalam kehidupan sehari-hari manusia saling berinteraksi satu sama lain. Dalam syariat islam hubungan antara manusia ini disebut muamalah. Pinjam-meminjam buku perpustakaan merupakan salah satu kegiatan dari muamalah, dimana perpustakaan merupakan tempat menyimpan suatu informasi dari berbagai ilmu pengetahuan yang berbentuk sebuah buku yang diatur secara sistematis. Praktik transaksi pinjam-meminjam buku di perpustakaan ternyata masih banyak yang menguntungkan satu pihak seperti adanya denda ketika buku tersebut hilang atau rusak, sehingga memberatkan bagi seorang yang ingin meminjam buku di perpustakaan tersebut. Berangkat dari permasalahan ini penulis mencoba menganalisis transaksi di perpustakaan dengan menggunakan akad ‘ariyah. Metode yang digunakan yaitu metode deskiptif normatif dengan pendekatan kualitatif berdasarkan pengamatan dan studi pustaka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis apakah adanya denda dan ganti rugi dalam kegiatan pinjam-meminjam buku di perpustakaan sesuai dengan syariat yang di perbolehkan oleh hukum Islam, sedangkan kegiatan transaksi di perpustakaan tersebut menggunakan akad ‘ariyah. Manfaat dalam penelitian ini diharapkan dapat memberikan solusi bagi pemilik atau penjaga perpustakaan untuk keringanan bagi orang-orang yang ingin meminjam buku di perpustakaan dan memberikan gambaran dan pemaham bagi mahasiswa dan masyarakat tentang perpustakaan. Humans are social creatures where in everyday life humans interact with each other. In Islamic law, this relationship between humans is called muamalah. Borrowing and borrowing library books is one of the activities of muamalah, where the library is a place to store information from various sciences in the form of a book that is arranged systematically. The practice of borrowing and borrowing books in the library is still a lot that benefits one party, such as a fine when the book is lost or damaged, making it burdensome for someone who wants to borrow a book from the library. Departing from this problem, the author tries to analyze transactions in the library using the 'ariyah contract. The method used is a normative descriptive method with a qualitative approach based on observations and literature studies. This study aims to find out and analyze whether there are fines and compensation in the activities of borrowing books in the library in accordance with the Shari'a permitted by Islamic law, while the transaction activities in the library use the 'ariyah contract. The benefits of this research are expected to provide a solution for the owner or librarian to provide relief for people who want to borrow books from the library and provide an overview and understanding for students and the public about the library.