Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Efisiensi Biaya Usahatani Wortel Pada Petani Pengguna Pgpr Dan Non Pgpr Di Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu Raihana Fatimah; Fahriyah Fahriyah; Rini Mutisari
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 6, No 4 (2022)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jepa.2022.006.04.23

Abstract

Wortel merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memiliki nilai komersial dan diperkirakan akan terus meningkat permintaannya. Namun dalam beberapa tahun produktivitas wortel di Indonesia mengalami penurunan. Hal ini dapat terjadi dimana penggunaan input yang mengandung senyawa kimia menyebabkan masalah bagi tanah dan menyebabkan penurunan produktivitas dan penggunaan input yang berlebihan dapat menyebabkan inefisiensi. PGPR merupakan salah satu inovasi bioteknologi di bidang pertanian yang ramah lingkungan dan mampu memperbaiki kondisi tanah serta meningkatkan produktivitas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan produktivitas dan kelayakan usahatani serta menganalisis tingkat efisiensi teknis, harga dan biaya petani wortel yang menggunakan PGPR dan non-PGPR. Lokasi penelitian berada di Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Metode yang digunakan adalah uji beda rata-rata dan model DEA VRS input oriented. Hasil yang diperoleh adalah produktivitas petani PGPR dan Non PGPR sebesar 20.4641 Ton/Ha dan 18.4700 Ton/Ha dan rata-rata kelayakannya adalah 3.7888 dan 2.9915. Hasil rata-rata tingkat efisiensi teknis, harga dan biaya bagi petani pengguna PGPR adalah 0,896; 0,710 dan 0,678. Sedangkan untuk petani non PGPR sebanyak 0.843; 0,707 dan 0,622.