Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Yuridis Terhadap Artificial Intelligence Pada Tindak Pidana Penyebaran Malware Di Indonesia Fatmawati Fatmawati; Raihana Raihana
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 2 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i2.1850

Abstract

Kemajuan ilmu pengetahuan dan pembangunan di era globalisasi dan modernisasi semakin menuntut. Demikian pula, penyebaran data dan akses ke media menjadi lebih sederhana dan lebih cepat. Internet adalah hasil dari kemajuan rasional dan kreatif yang dilakukan oleh manusia, dan keuntungan dari Internet sangat beragam, salah satunya adalah kumpulan jaringan yang menyediakan hiburan online. Perkembangan teknologi telah mengubah kehidupan masyarakat dan sebagai akibat dari perkembangan itu, dunia telah menambah dimensi kehidupan sejalan dengan perkembangan kejahatan teknologi. Studi ini menunjukkan bahwa penerapan kecerdasan buatan dalam kejahatan malware termasuk dalam kategori kejahatan komputer, karena komputer dan teknologi kecerdasan buatan digunakan sebagai alat untuk melakukan kejahatan. Hukum pidana yang dapat menjerat kegiatan tersebut antara lain KUHP, UU Hak Cipta, UU Pencucian Uang, UU Transfer Uang, UU Dokumen Dagang, Permencominfo No. 20 Tahun 2016 dan UU Terorisme. Namun, undang-undang Lex Specialis dan Lex Posterior ITE adalah undang-undang agresif yang paling cocok untuk mengatasi kejahatan ini, meskipun kelemahannya adalah istilah terkait malware dan kecerdasan buatan tidak disebutkan secara spesifik.