This Author published in this journals
All Journal Jurnal Infomedia
Faiq Riestiansyah
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perbandingan metode ARIMA dan ARIMAX dalam Memprediksi Jumlah Wisatawan Nusantara di Pulau Bali Faiq Riestiansyah; Devina Damayanti; Miranda Reswara; Ronny Susetyoko
Jurnal Infomedia:Teknik Informatika, Multimedia & Jaringan Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Infomedia
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/jim.v7i2.3336

Abstract

Indonesia memiliki berbagai potensi pemanfaatan yang berbeda tergantung dari sumber daya alamnya seperti bahan tambang, lahan pertanian, pariwisata dan lain-lain. Untuk meningkatkan pendapatan pada sektor pariwisata diperlukan data peramalan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Pulau Bali. Data hasil peramalan tersebut dapat menjadi acuan untuk pengembangan dan pengoptimalisasian hal yang perlu diperbaiki di sektor kepariwisataan ini. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan hasil prediksi terhadap Jumlah Wisatawan Nusantara yang berkunjung ke Pulau Bali. Salah satu model yang sering digunakan untuk masalah peramalan adalah model ARIMA. Model ARIMA yang juga disebut Runtut Waktu Box-Jenkins ini hanya cocok digunakan untuk kasus peramalan jangka pendek, karena jika digunakan untuk peramalan jangka panjang, model ini biasanya akan cenderung menghasilkan grafik time series datar. Setelah melakukan kedua pemodelan (ARIMA dan ARIMAX) selanjutnya membandingkan performa kedua model tersebut dalam melakukan prediksi Jumlah Wisatawan Nusantara yang berkunjung ke Pulau Bali dalam waktu tertentu dengan melihat error (RMSE) dari masing - masing model. Semakin rendah nilai RMSE maka semakin baik model tersebut bekerja dalam melakukan prediksi. Harapannya hasil dari penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh siapapun yang memiliki kepentingan dalam pengembangan sektor pariwisata di Pulau Bali.