Ribut Ari Pratama
PPs STIE Amkop Makassar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Pengaruh Jumlah Uang Beredar, Inflasi, Investasi Dan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia Ribut Ari Pratama; Daryono Soebagiyo
SEIKO : Journal of Management & Business Vol 4, No 3 (2022)
Publisher : Program Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/sejaman.v4i3.2767

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jumlah uang beredar, inflasi, investasi, dan nilai tukar rupiah terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Dalam Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi data panel dengan model analisis regresi cross section dengan rentang waktu 2017-2021 meliputi data produk domestik bruto, jumlah uang beredar, inflasi, investasi, dan nilai tukar rupiah. Berdasarkan pengolahan data, diperoleh bahwa jumlah uang beredar, investasi dan nilai tukar rupiah memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, sedangkan inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada tahun 2017-2021. Kata Kunci: Jumlah Uang Beredar, Inflasi, Investasi, Nilai Tukar Rupiah, Pertumbuhan Ekonomi Abstract This research was conducted to analyze the effect of the money supply, inflation, investment, and the rupiah exchange rate on economic growth in Indonesia. This study uses panel data regression analysis method with a cross section regression analysis model with a time span of 2017-2021 covering data on gross domestic product, money supply, inflation, investment, and the rupiah exchange rate. Based on data processing, it is found that the money supply, investment and the rupiah exchange rate have a significant effect on economic growth, while inflation has no significant effect on economic growth in Indonesia in 2017-2021 Keywords: Money Supply, Inflation, Investment, Rupiah Exchange Rate, Economic Growth.