Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

SOSIALISASI CYBER SECURITY UNTUK MENINGKATKAN LITERASI DIGITAL Pawit Wahib; Arya Tunggal Narotama; Nur Muhamad Rijki; Sahrudin; Fungky Permana; Dimas Sagara; Diksyi Ibrahim Azkhal; M Anwar; M Rifqi Juniawan
Abdi Jurnal Publikasi Vol. 1 No. 2 (2022): November
Publisher : Abdi Jurnal Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cyber Security adalah suatu kegiatan dan aktivitas perlindungan kepada digital terhadap sistem komputer dari beberapa serangan ataupun akses ilegal yang mampu mengganggu keamanan data dan informasi di suatu jaringan. Serangan ini biasanya dikenal dengan sebutan cyber attack atau cyber crime, pada kesempatan didalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat pembahasan ini menjadi pengantar materi dimana dalam kegiatan ini memberikan sebuah pentingnya dalam memahami dan penanggulangan dalam perlindungan terhadap Cyber Security, dan juga dalam mengingatkan Literasi digital dimana Literasi Digital adalah kemampuan dalam memahami dan memakai informasi dari berbagai sumber yang diakses dengan komputer, dengan adanya pemahaman Cyber Scurity diharapkan dapat memberikan perlindungan dan memberikan kemampuan dalam meningkatkan penggunaan internet terutama dalam Literasi Digital.
PERANCANGAN SISTEM PENGAJUAN PERMOHONAN INFORMASI PUBLIK TERPADU BERBASIS WEB PADA PPID KEMENKOPUKM MENGGUNAKAN METODE RAPID APPLICATION DEVELOPMENT Pawit Wahib; Arya Tunggal Narotama; Nur Muhammad Rijki; Saprudin
BINER : Jurnal Ilmu Komputer, Teknik dan Multimedia Vol. 1 No. 2 (2023): BINER : Jurnal Ilmu Komputer, Teknik dan Multimedia
Publisher : CV. Shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to design a web-based integrated public information application submission system to Regional Information Management Officers of the Ministry of Cooperatives and Small and Medium Enterprises (PPID KemenKopUKM) using the Rapid Application Development (RAD) method. This system is designed to make it easier for the public to submit requests for public information online quickly and efficiently. The RAD method was used in the development of this system to minimize possible errors and allow for departmentalization and control. System development stages include requirements analysis, design workshop (modeling), construction, and implementation. Data collection methods used are observation, interviews, and literature study. Analysis of the current system at the KemenKopUKM PPID shows that submitting public information is done manually by visiting the office and filling out forms, which impedes the information service process. The proposed system uses information technology in the form of a website with two levels of access rights for applicants and admins. System design includes use case diagrams, activity diagrams, sequence diagrams, and database design using entity relationship diagrams (ERD) and logical record structure (LRS). It is hoped that the system designed will facilitate the KemenKopUKM PPID in serving the community more accurately, quickly and efficiently.
Mengeksplorasi Tantangan dan Manfaat Implementasi Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian Arya Tunggal Narotama; Ines Heidiani Ikasari
TEKNOBIS : Jurnal Teknologi, Bisnis dan Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): TEKNOBIS : Jurnal Teknologi, Bisnis dan Pendidikan
Publisher : Shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The implementation of the Human Resource Management Information System (HRMIS) faces complex challenges in managing human resources across various organizations. This study aims to explore the challenges and opportunities of HRMIS implementation in a modern organizational context. Through a systematic literature review, key factors influencing HRMIS implementation, including technical, managerial, organizational, and social aspects, were identified. Challenges that may arise in adopting HRMIS, such as user resistance, resource limitations, and the complexity of user requirements, were analyzed. The results of the literature analysis indicate that HRMIS implementation offers opportunities for organizations to improve efficiency, accuracy, and transparency in personnel management. However, the challenges faced in implementation must be considered. Factors such as organizational cultural change, integration with existing systems, adequate user training, and strong management support are crucial for the successful implementation of HRMIS. These findings provide valuable insights for practitioners and decision-makers in planning and executing HRMIS implementation. By understanding the potential challenges and optimizing available opportunities, organizations can enhance the effectiveness and efficiency of personnel management. This study also serves as a basis for further research, including comparative analysis of HRMIS implementation in the public and private sectors, as well as evaluating the long-term impact of HRMIS usage on organizational performance.
Penerapan CIS Control V8 dalam Manajemen Hak Akses Pawit Wahib; Mia Audina; Arya Tunggal Narotama; Nur Muhamad Rijki; M. Firdaus Fitrananda; Agung Wijoyo
Jurnal Riset Informatika dan Inovasi Vol 1 No 3 (2023): JRIIN : Jurnal Riset Informatika
Publisher : shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam era digital yang terus berkembang pesat, peran komputer dan sistem informasi telah menjadi tak tergantikan dalam kehidupan sehari-hari, baik di organisasi besar maupun kecil. Namun, tingkat ketergantungan yang tinggi pada teknologi informasi juga membawa sejumlah tantangan serius terkait dengan keamanan komputer. Salah satu aspek utama dalam menjaga keamanan komputer yang krusial adalah manajemen hak akses. Sayangnya, masih banyak organisasi, terutama yang lebih kecil, yang kurang menyadari betapa pentingnya menerapkan langkah-langkah keamanan dalam operasi mereka. Hal ini dapat memiliki konsekuensi serius, termasuk potensi kerentanan terhadap serangan siber, kebocoran informasi sensitif, dan ancaman terhadap integritas data. Kesadaran akan urgensi perlindungan informasi dan sistem harus menjadi tanggung jawab bersama di seluruh organisasi, bukan hanya tugas departemen IT. Manajemen hak akses adalah pendekatan penting dalam menjaga keamanan komputer. Ini adalah sistem yang memungkinkan organisasi untuk mengatur, mengendalikan, dan memantau akses individu terhadap data dan sistem informasi. Proses ini melibatkan penentuan tingkat akses yang sesuai, pemberian izin berdasarkan peran dan tanggung jawab, serta pemastian bahwa akses tersebut selaras dengan peraturan dan kebijakan organisasi. Manajemen hak akses yang efektif dapat mencegah akses yang tidak sah dan penyalahgunaan sistem, menjaga keberlangsungan operasional, serta melindungi informasi organisasi. Salah satu solusi yang terbukti efektif untuk mengatasi tantangan ini adalah penerapan CIS Control V8. Kerangka kerja ini telah terbukti berhasil membantu organisasi mengidentifikasi, melindungi, dan mengelola risiko keamanan informasi dengan baik.