Menurut data World Health Organization (WHO, 2015) menyatakan bahwa angkakematian ibu masih tinggi yaitu 359 per 100.000 kelahiran hidup yang disebabkan oleh hepatitis5%, Anemia 13%, perdarahan 40%, eklamsi atau preeklamsi 15%, infeksi 10%, partus lama10% dan penyebab lainnya 7%. Mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil primigravidatentang tanda bahaya pada trimester III di Klinik Pratama Widuri. Penelitian ini merupakanpenelitian deskriptif dengan subyek semua ibu hamil trimester III yang berkunjung di KlinikPratama Widuri, dengan jumlah 40 responden. Cara pengambilan data dengan menggunakankuesioner dan disajikan dalam tabel distribusi frekuensi. Responden pada penelitian ini 67,5%berumur 20-25 tahun, pekerjaan responden yang bekerja sebagai IRT (tidak bekerja) berjumlah55%, berpendidikan SLTA (menengah) berjumlah 75%, dan sumber informasi daridokter/bidan 75%. Tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida tentang tanda bahaya padatrimester III dengan kategori kurang 75%. Tingkat pengetahuan tentang pengertian tandabahaya pada ibu hamil 45%. Jenis-jenis tanda bahaya pada ibu hamil 95% dan penanganantanda bahaya pada ibu hamil 60%. Tingat penegetahuan ibu hamil primigravida tentang tandabahaya pada trimester III di Klinik Pratama Widuri tahun 2020 dalam kategori kurang.