This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknik ITS
Asfi Dian Ahmadi
Departemen Teknik Geomatika Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

WebGIS Bangunan Infrastruktur Berpotensi Terdampak Kejadian Gempa Menggunakan Web Framework GeoDjango Asfi Dian Ahmadi; Agung Budi Cahyono; Mohammad Rohmaneo Darminto
Jurnal Teknik ITS Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v11i3.98103

Abstract

Gempa bumi menjadi salah satu bencana alam yang paling berdampak pada kerusakan infrastruktur dan bangunan di Indonesia. Dalam upaya penyelenggaraan penanggulangan bencana, pengkajian secara cepat dan tepat untuk menentukan tingkat kerusakan dan kebutuhan upaya penanggulangannya merupakan kegiatan yang penting dilakukan pada saat tahap tanggap darurat. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Satuan Tugas Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana melakukan kajian secara cepat untuk mengidentifikasi bangunan infrastruktur yang berpotensi terdampak suatu kejadian gempa yang disusun menjadi sebuah infografis. Sebuah sistem informasi bangunan infrastruktur berpotensi terdampak oleh kejadian gempa berbasis web perlu dibuat sehingga dapat mempermudah pengolahan dan penyampaian informasi mengenai bangunan infrastruktur yang berpotensi terdampak. Dalam perancangan WebGIS ini, GeoDjango digunakan sebagai web application framework. GeoDjango merupakan web framework yang dirancang untuk penyusunan aplikasi geospasial menjadi sesederhana mungkin. Sebuah prototype WebGIS telah berhasil dibuat dan dipublikasikan dengan nama INFRAGempa, WebGIS ini terdiri dari 4 halaman menu utama yang terdiri dari halaman menu ‘Beranda’; halaman menu ‘Kluster Gempa’; halaman menu ‘Data Gempa’; dan halaman menu ‘Dashboard Peta’ serta dilengkapi dengan fitur-fitur yang dapat digunakan ketika mengakses situs web. Selain itu dilakukan pengelompokan data kejadian gempa berdasarkan kekuatan dan estimasi dampak terhadap bangunan infrastruktur dengan algoritma K-Means dan didapatkan 3 kluster dengan frekuensi data tiap kluster masing-masing 1225, 497, dan 87. Nilai persentase kelayakan WebGIS INFRAGempa didapatkan dengan uji usabilitas sebesar 89% dengan predikat sangat baik.