Nika Sri Rahayu
Universitas Singaperbangsa Karawang,

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Kepatuhan Konsumsi Obat Terhadap Penderita Hipertensi Nika Sri Rahayu; Salman Salman; Lely Sulfiani Saula
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.7082

Abstract

Hipertensi adalah suatu keadaan dimana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal yang mengakibatkan peningkatan angka kesakitan (morbiditas) dan angka kematian / mortalitas. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kepatuhan minum obat pada penderita hipertensi kronis di Desa Gempol Kabupaten Karawang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penderita Hipertensi Kronis yang ada di desa Gempol. Kemudian sampel penelitian adalah seluruh penderita hipertensi kronis di Desa Gempol Kabupaten Karawang menggunakan total sampling pada bulan Februari-April 2022 sebanyak 100 orang. Hasil analisis univariat karakteristik responden menunjukkan sebagian besar berusia ? 30 tahun. Analisis univariat pendidikan yaitu pendidikan tinggi 70 responden (70%) dan pendidikan rendah 30 responden (30%). Hasil analisis bivariat antara variabel terikat dan bebas, terdapat hasil yang saling berhubungan antara kepatuhan dengan sikap, pengetahuan dan peran tenaga kesehatan dengan hasil signifikan yaitu p-value < 0,05. Nilai p-value 0,004 dan nilai OR 1.361 artinya pasien yang memiliki pengetahuan tinggi mempunyai peluang untuk patuh 1.361 dibandingkan pasien yang memiliki pengetahuan rendah. Nilai p-value 0,033 dan nilai OR 2.391 artinya pasien yang memiliki sikap baik mempunyai peluang untuk patuh 2.391 dibandingkan pasien yang memiliki sikap kurang baik. Nilai p-value 0,004 dan nilai OR 2.391 artinya tenaga kesehatan yang berperan baik akan mempunyai peluang untuk pasien patuh 2.361 dibandingkan tenaga kesehatan yang memiliki peran kurang baik.