Adhe Septia Liestarina
Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Hubungan Kepatuhan Protokol Kesehatan dengan Pengendalian Penyebaran COVID-19 di Desa Masaran, Kabupaten Sragen Adhe Septia Liestarina; Dewi Kartika Sari
ASJN (Aisyiyah Surakarta Journal of Nursing) Vol 3 No 1 (2022): JULI
Publisher : P3M Universitas Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (267.279 KB) | DOI: 10.30787/asjn.v3i1.934

Abstract

Latar Belakang: Jumlah kasus infeksi COVID-19 dari waktu ke waktu semakin meningkat sejak akhir tahun 2019. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mengendalikan penyebaran COVID-19, salah satunya dengan menerapkan protokol kesehatan 5M. Akan tetapi jumlah kasus masih cukup tinggi per 1 Februari 2022, tercatat di Desa Masaran, Kabupaten Sragen mencapai 1295 kasus. Kepatuhan terhadap penerapan protokol kesehatan merupakan salah satu upaya dalam mengendalikan penyebaran COVID-19. Tujuan: Menganalisis hubungan antara kepatuhan protokol kesehatan dengan pengendalian penyebaran COVID-19 Desa Masaran, Kabupaten Sragen. Metode: Penelitian ini menggunakan kuesioner dengan metode kuantitatif yang bersifat analitik. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan jumlah sampel 97 responden. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini berupa analisis bivariate menggunakan uji Spearman Rho. Hasil: Hasil uji Spearman Rho didapatkan nilai p value sebesar 0,000 < α (0,05) dan nilai koefisien kolerasi 0,643 sehingga ada hubungan kepatuhan protokol kesehatan dengan pengendalian penyebaran COVID-19 Desa Masaran, Kabupaten Sragen. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara kepatuhan terhadap protokol kesehatan dengan pengendalian COVID-19. Penyebaran COVID-19 dapat dikendalikan dengan patuh akan protokol kesehatan seperti mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas.
Penerapan Relaksasi Genggam Jari Untuk Penurunan Intensitas Nyeri Pasien Pasca Operasi RSUD Ir. Soekarno Sukoharjo : Penerapan Relaksasi Genggam Jari Untuk Penurunan Intensitas Nyeri Pasien Pasca Operasi RSUD Ir. Soekarno Sukoharjo Adhe Septia Liestarina; Hermawati Hermawati; Yohana Ika P; Agus Sutanto
Jurnal Keperawatan Duta Medika Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Keperawatan Duta Medika
Publisher : Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/dutamedika.v3i2.2917

Abstract

Pendahuluan: Benign Prostatic Hyperplasia (BPH) merupakan suatu penyakit dimana terjadi pembesaran dari kelenjar prostat akibat hyperplasia jinak dari sel-sel yang biasa terjadi pada laki-laki berusia lanjut. Salah satu penanganannya dengan melakukan tindakan Transurethral Resection Of The Prostate (TUR-P). Masalah yang sering terjadi pada pasie pasca operasi adalah nyeri, sehingga diperlukan penatalaksanaan non farmakologi yang salah satunya teknik relaksasi genggam jari Tujuan: Mengetahui hasil penerapan terapi genggam jari pada pasien pasca operasi Metode: Penerapan dilakukan dengan metode deskriptif studi kasus kepada 2 responden dengan diagnosa Benign Prostatic Hyperplasia (BPH) dan dilakukan tindakan Transurethral Resection Of The Prostate (TUR-P) dilakukan 6 jam pasca operasi selama 1x dalam waktu 15 menit. Hasil: Berdasarkan hasil penerapan yang sudah dilakukan terdapat penurunan intensitas nyeri pada pasien pasca operasi. Kesimpulan: terapi relaksasi genggam jari dapat dijadikan salah satu teknik non farmakologi atau intervensi mandiri pada pasien pasca operasi khususnya pada tindakan Transurethral Resection Of The Prostate (TUR-P)
Hubungan Kepatuhan Protokol Kesehatan dengan Pengendalian Penyebaran COVID-19 di Desa Masaran, Kabupaten Sragen Adhe Septia Liestarina; Dewi Kartika Sari
ASJN (Aisyiyah Surakarta Journal of Nursing) Vol 3 No 1 (2022): JULI
Publisher : P3M Universitas Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30787/asjn.v3i1.934

Abstract

Latar Belakang: Jumlah kasus infeksi COVID-19 dari waktu ke waktu semakin meningkat sejak akhir tahun 2019. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mengendalikan penyebaran COVID-19, salah satunya dengan menerapkan protokol kesehatan 5M. Akan tetapi jumlah kasus masih cukup tinggi per 1 Februari 2022, tercatat di Desa Masaran, Kabupaten Sragen mencapai 1295 kasus. Kepatuhan terhadap penerapan protokol kesehatan merupakan salah satu upaya dalam mengendalikan penyebaran COVID-19. Tujuan: Menganalisis hubungan antara kepatuhan protokol kesehatan dengan pengendalian penyebaran COVID-19 Desa Masaran, Kabupaten Sragen. Metode: Penelitian ini menggunakan kuesioner dengan metode kuantitatif yang bersifat analitik. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan jumlah sampel 97 responden. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini berupa analisis bivariate menggunakan uji Spearman Rho. Hasil: Hasil uji Spearman Rho didapatkan nilai p value sebesar 0,000 < α (0,05) dan nilai koefisien kolerasi 0,643 sehingga ada hubungan kepatuhan protokol kesehatan dengan pengendalian penyebaran COVID-19 Desa Masaran, Kabupaten Sragen. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara kepatuhan terhadap protokol kesehatan dengan pengendalian COVID-19. Penyebaran COVID-19 dapat dikendalikan dengan patuh akan protokol kesehatan seperti mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas.