Muchammad Satrio Wibowo
Universitas Semarang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Partisipasi Masyarakat Dalam Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Muchammad Satrio Wibowo; Lutfi Arviana Belia
Jurnal Manajemen Perhotelan dan Pariwisata Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jmpp.v6i1.58108

Abstract

Pembangunan pariwisata berkelanjutan merupakan gagasan yang cukup banyak dikenal dalam pengembangan pariwisata. Pariwisata berkelanjutan (sustainable tourism) adalah pariwisata yang memperhatikan dampak ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan saat ini hingga masa mendatang. Partisipasi masyarakat menjadi bagian dari salah satu prinsip dari pembangunan pariwisata berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan kajian pustaka dari penelitian terdahulu yang berkaitan dengan partisipasi masyarakat dalam pembangunan pariwisata berkelanjutan. Sumber data digunakan merupakan data sekunder. Bentuk partisipasi masyarakat lokal yaitu partisipasi dalam perencanaan, partisipasi saat pelaksanaan pariwisata, dan partisipasi saat monitoring dan evaluasi pariwisata berkelanjutan. Hal tersebut bisa menjadikan mereka lebih paham tentang program tersebut dan akan menimbulkan rasa memiliki terhadap program pengembangan pariwisata berkelanjutan
Peningkatan Sumber Daya Manusia Kelompok Sadar Wisata Dalam Pengelolaan Pantai Indah Kemangi Kabupaten Kendal Muchammad Satrio Wibowo; Herman Novry Kristiansen Paninggiran; Urania Heptanti
Jurnal Abdimas Pariwisata Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Abdimas Pariwisata
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata AMPTA Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36276/jap.v4i2.458

Abstract

Increased understanding of human resources is an important capital in the process of managing a destination. This can make people move more effectively and efficiently. The community service partner is the Sidodadi Jungsemi Village Owned Enterprise (BUMDes). BUMDes cooperates with Pokdarwis (Tourism Awareness Group) and the Village Consultative Body to manage Indah Kemangi Beach, Jungsemi Village, Kendal Regency. Weaknesses felt by partners, namely the lack of understanding of community participation in the management of Indah Kemangi Beach. The purpose of this activity is to increase understanding of community participation in the management of Pantai Indah Kemangi. The theme of the service material is the importance of the community and organizations in the village. This service uses the method of giving direct lectures and questions and answers with participants. Assessment of understanding was carried out using the pre-test and post-test methods. The understanding index value during the pre test ranged from 48.5% - 58.6%, included in the lack of understanding category. The index value during the post test ranged from 65.7% - 70%, included in the understanding category. There is an increase in understanding of the material presented. Understanding human resources is the main capital in managing a destination. Existing knowledge and abilities are used to understand problems and then find solutions from within themselves.