Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Nilai Kalor Berbagai Jenis Briket Biomassa Secara Kalorimeter Imam Ardiansyah; Arief Yandra Putra; Yelfira Sari
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 4 No. 2 (2022): OKTOBER
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2022.vol4(2).10735

Abstract

Saat ini sumber energi yang banyak digunakan adalah energi tak terbarukan yaitu yang berasal dari alam seperti minyak bumi, batu bara dan gas bumi yang apabila digunakan terus menerus akan habis. Upaya untuk menghindari ketergantungan energi adalah pemanfaatan limbah pertanian, perkebunan dan hutan yang dijadikan sebagai energi alternatif dengan cara dibuatkan menjadi briket. Kualitas briket SNI yaitu memiliki Kadar Air ≤ 8% Kadar Abu ≤ 8% Nilai Kalor ≥ 5000 cal/g. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dengan melakukan sistematika riview dari beberapa jurnal penelitian. Diapat bahwa dari beberapa jurnal yang di riview nilai kalor dari briket batang gulma siam : perekat dengan komposisi 91 : 9 memiliki nilai kalor 12106,27 cal/g merupakan nilai terbaik yang didapat.
Pengembangan Media Pembelajaran Komik Kimia Berbasis Green Chemistry Imam Ardiansyah; Oktariani Oktariani
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 6 No. 1 (2024): April
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2024.vol6(1).14545

Abstract

Media pembelajaran memegang peranan penting dalam menciptakan lingkungan belajar efektif yang mendukung perkembangan siswa. Dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat, pendidik dapat membantu siswa memperoleh pemahaman yang mendalam, meningkatkan motivasi, dan mencapai hasil belajar yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan media pembelajaran pada materi koloid. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang merupakan bagian dari proyek penelitian dan pengembangan (R&D) yang sedang berlangsung. Metode pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner. Kuesioner diisi oleh 30 siswa kelas XI SMAN 7 Pekanbaru pada program IPA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 56,7% siswa menyatakan bahwa materi koloid memerlukan media pembelajaran yang inovatif. Selanjutnya, 63,3% siswa menyatakan bahwa mereka menggunakan buku sebagai media pembelajaran, 20% lebih menyukai video pembelajaran, 13,3% lebih menyukai sumber daya berbasis web, dan 3,3% lebih menyukai modul. Selain itu, 63,3% siswa senang membaca komik, 20% memiliki preferensi netral, dan 16,7% tidak menyukai komik. Namun baru 6,7% siswa yang pernah memanfaatkan komik sebagai sumber belajar. Berdasarkan temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa perlu adanya pengembangan media pembelajaran berupa komik pada mata pelajaran koloid. Kata Kunci: Analisis Kebutuhan, Komik, Koloid, Media Pembelajaran.