Wedra Aprison
Universitas Islam Negeri Sjech M.Djamil Djambek

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Paradigma Keilmuan PAI Menurut M. Amin Abdullah Sabrun Jamil; Wedra Aprison
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling: Special Issue (General)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.9785

Abstract

Pendidikan agama Islam memiliki kedudukan yang sangat vital dalam diskursus keilmuan dalam rangka mewujudkan generasi Islam yang kompatebel sesuai dengan tuntunan syariatnya dalam aktivitas kehidupan sehari-hari. Persoalan pendidikan agama Islam muncul kepermukaan ketika dihadapkan dengan berbagai paradigma. Permasalahan dikotomi keilmuan, metodologi, kurikulum dan muatan materi pendidikan agama Islam cenderung selfish, stagnation, linear dan normative. Jika pendidikan Agama Islam bertahan dan komitmen dengan pandangan yang demikian, maka pendidikan agama Islam belum menjadi resolution dalam menjawab berbabagai tantangan kontemporer. Pemikiran seperti ini memiliki keunikan pada intelektual muslim Indonesia M. Amin Abdullah. Sehingga sangat diperlukan penelitian dalam bentuk Tesis ini dengan rumusan sebagai berikut. Bagaimana paradigma keilmuan PAI menurut M. Amin Abdullah? Bagaimana implikasi pemikiran M. Amin Abdullah dalam pendidikan agama Islam? dengan tujuan untuk mengetahui Paradigma keilmuan PAI Menurut M. Amin Abdullah dan untuk mengetahui Implikasi pemikiran M. Amin Abdullah dalam pendidikan Agama Islam. Jenis penelitian ini library research karena itu penelitian ini bersifat diskriftif- analitik dengan pendekatan filosofis. Metode analisis data mendunakan interpretasi analisis dengan pola deduktif dan induktif. Hasil yang ditemukan dari penelitian ini tentang paradigma keilmuan PAI menurut M. Amin Abdullah dapat disumpulan bahwa. Perlu upaya rekonstruksi kurikulum, metodologi dan materi dengan berbagai pendekatan keilmuan. Pendidikan agama Islam tidak seharunya hanya menekankan pada aspek doktinal-teologis, tetapi harus memperhatikan kondisi historis yang mengitarinya di era kontemporer. Secara kelembagaan implikasi pemikiran M. Amin Abdullah memilik pengaruh yang cukup signifikan terutama pada pendidikan Islam secara umum di berbagai perguruan tinggi Islam. oleh sebab itu pemikirannya banyak dijadikan rujukan oleh banyak kalangan, dosen, guru, peneliti, pemerhati pendidikan, dan akademiki perguruan tinggi Islam dan umum, negeri maupun swasta .
Paradigma Keilmuan PAI Menurut M. Amin Abdullah Sabrun Jamil; Wedra Aprison
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling: Special Issue (General)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.10719

Abstract

Pendidikan agama Islam memiliki kedudukan yang sangat vital dalam diskursus keilmuan dalam rangka mewujudkan generasi Islam yang kompatebel sesuai dengan tuntunan syariatnya dalam aktivitas kehidupan sehari-hari. Persoalan pendidikan agama Islam muncul kepermukaan ketika dihadapkan dengan berbagai paradigma. Permasalahan dikotomi keilmuan, metodologi, kurikulum dan muatan materi pendidikan agama Islam cenderung selfish, stagnation, linear dan normative. Jika pendidikan Agama Islam bertahan dan komitmen dengan pandangan yang demikian, maka pendidikan agama Islam belum menjadi resolution dalam menjawab berbabagai tantangan kontemporer. Pemikiran seperti ini memiliki keunikan pada intelektual muslim Indonesia M. Amin Abdullah. Sehingga sangat diperlukan penelitian dalam bentuk Tesis ini dengan rumusan sebagai berikut. Bagaimana paradigma keilmuan PAI menurut M. Amin Abdullah? Bagaimana implikasi pemikiran M. Amin Abdullah dalam pendidikan agama Islam? dengan tujuan untuk mengetahui Paradigma keilmuan PAI Menurut M. Amin Abdullah dan untuk mengetahui Implikasi pemikiran M. Amin Abdullah dalam pendidikan Agama Islam. Jenis penelitian ini library research karena itu penelitian ini bersifat diskriftif- analitik dengan pendekatan filosofis. Metode analisis data mendunakan interpretasi analisis dengan pola deduktif dan induktif. Hasil yang ditemukan dari penelitian ini tentang paradigma keilmuan PAI menurut M. Amin Abdullah dapat disumpulan bahwa. Perlu upaya rekonstruksi kurikulum, metodologi dan materi dengan berbagai pendekatan keilmuan. Pendidikan agama Islam tidak seharunya hanya menekankan pada aspek doktinal-teologis, tetapi harus memperhatikan kondisi historis yang mengitarinya di era kontemporer. Secara kelembagaan implikasi pemikiran M. Amin Abdullah memilik pengaruh yang cukup signifikan terutama pada pendidikan Islam secara umum di berbagai perguruan tinggi Islam. oleh sebab itu pemikirannya banyak dijadikan rujukan oleh banyak kalangan, dosen, guru, peneliti, pemerhati pendidikan, dan akademiki perguruan tinggi Islam dan umum, negeri maupun swasta .