Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Berbasis Praktikum Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas VIII Pada Pembelajaran IPA di SMP Negeri 9 Jember I Ketut Mahardika; Ni’matun Nailil Izza; Wahyu Dharmawan; Amellia Lailatun Nisa
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 24 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (104.634 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.7494501

Abstract

This study aims to improve students' critical thinking skills through the Problem Based Learning (PBL) learning model in science subjects at SMP Negeri 9 Jember. The sample of this research was class VIII students of SMP Negeri 9 Jember as the recipients of the action, Science teachers at SMP Negeri 9 Jember as the subject of the action, and the researcher as the subject who made the observations. Methods of data collection carried out by researchers through interviews, observation, and experiments. The results of the study showed that there were differences in students' critical thinking skills in natural science learning on digestion using the practicum-based Problem Based Learning (PBL) model with groups of students using conventional learning models. So it can be concluded that the practicum-based Problem Based Learning (PBL) learning model can improve the critical thinking skills of class VIII students in science learning at SMP Negeri 9 Jember.
Membentuk Sikap Sopan Santun Sejak Dini Widia Astuti; Agus Setiawan,; , Indri Rahayu; Lia Santiawati,; Nurul Amalia; Wahyu Dharmawan
Jurnal Abdimas Tri Dharma Manajemen Vol. 4 No. 2 (2023): ABDIMAS VOL 4 NO 2 APRIL 2023
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/ABMAS.v4i2.p12-18.y2023

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk melaksanakansalah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Selain itu, melalui kegiatan Pengabdian KepadaMasyarakat ini, diharapkan menjadi kesempatan bagi anak-anak yang ada di Yayasan PondokPesantren dan Panti Asuhan Nurul Ihsan untuk berdiskusi dengan narasumber terkait denganMembentuk Sikap Sopan Santun Sejak Dini. Tujuan dari kegiatan Pengabdian KepadaMasyarakat ini adalah untuk melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi dan tujuanutamanya adalah untuk memberikan pengajaran kepada anak-anak yang ada di Yayasan PondokPesantren dan Panti Asuhan Nurul Ihsan supaya bisa menjadi seorang dengan sopan santun tinggiyang dibentuk sejak dini. Selain itu diharapkan dengan Pengabdian Kepada Masyarakat inikeberadaan perguruan tinggi dapat memberikan kontribusi besar terhadap pengembangan danpenerapan keilmuan kepada masyarakat.Metode kegiatan yang dilaksanakan adalah kami mendatangi langsung ke lokasi PKMyaitu di Yayasan Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Nurul Ihsan. Hasil pengabdian kepadamasyarakat yang diperoleh yakni anak-anak yang di Yayasan Nurul Ihsan dapat mengetahuimanfaat dari membentuk sikap sopan santun sejak dini. Ilmu yang didapatkan pada PengabdianKepada Masyarakat kali ini diharapkan mampu memberikan semangat baru bagi dosen dalamupaya mengembangkan diri memberikan pengarahan, penyampaian materi dan motivasi sertaberkontribusi bagi generasi muda baik di dalam lingkungan kampus, keluarga dan masyarakatsecara luas.Kata Kunci : Sopan Santun, Usia Dini.
Edukasi Penggunaan Internet yang Sehat dan Aman Kepada Siswa Kelas 4 di SDS IT Yasifa Susanna Dwi Yulianti Kusuma; Safara, Deva; Abdul Rochman; Eko Yulia Putra; Jannibatur Aiman; Muhammad Chumaidi; Mutiara Firdaus; Nur Mita Azizah; Syahrul Al Fadil Saputra; Wahyu Dharmawan; Bilaldi Bintang
Abdi Jurnal Publikasi Vol. 2 No. 2 (2023): November
Publisher : Abdi Jurnal Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecanduan internet menjadi sebuah masalah yang serius di era kemajuan digital saat ini, terutama bagi siswa SDS IT Yasifa, Tangerang. Walaupun internet memiliki banyak dampak positif namun tidak luput juga dari dampak negatif yang ditimbulkan. Kurangnya pengawasan dari orang tua dan kurangnya pengetahuan tentang etika dalam berinternet menjadikan lingkungan internet yang tidak sehat dan berdampak panjang terutama bagi anak-anak. Tujuan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, etika berinternet, dan kemampuan siswa dalam mengantisipasi konten tidak pantas. Metode yang digunakan meliputi pendidikan masyarakat, difusi ipteks, pelatihan, mediasi, dan advokasi. Hasil pengetahuan siswa meningkat dari 40% menjadi 70%, etika berinternet dari 50% menjadi 80%, dan kemampuan siswa dalam mengantisipasi konten tidak pantas dari 55% menjadi 85%. Hasil ini menunjukkan bahwa edukasi efektif dalam meningkatkan kesadaran siswa tentang internet sehat. Oleh karena itu, kegiatan edukasi penggunaan internet yang sehat dan aman sangat penting dan perlu dilakukan secara berkelanjutan.