Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Adaptif di Era Disruptif: Strategi Sekolah Tinggi Teologi Menghadapi Tantangan di Era Disrupsi Sari Yuliani
JURNAL LUXNOS Vol. 8 No. 2 (2022): LUXNOS: JURNAL SEKOLAH TINGGI TEOLOGI PELITA DUNIA EDISI DESEMBER 2022
Publisher : STT Pelita Dunia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47304/jl.v8i2.267

Abstract

Abstract: This article describes an overview of the challenges faced by the world of education, especially theological seminaries, in the disruptive era, which has triggered major changes in the world of education. Theological Seminaries are required to carry out a transformation that is oriented toward to use of digital technology. The transformation is restricted not only to the system but also to the mindset of educators in managing educational services and implementing the learning process. This study uses a descriptive qualitative method with a library study approach. Descriptive research is carried out to find an explanation of a concept or phenomenon that occurs. The purpose of this article is to emphasize the importance of theological seminary in designing strategies for implementing the learning process and educational services in this disruptive era, as well as how to prepare competent human resources to support the successful implementation of education at the theological seminary. This is very urgent to be executed immediately, considering the challenges above are a reality that is currently happening. Abstrak: Artikel ini memberikan gambaran tentang tantangan yang dihadapi dunia pendidikan, khususnya Sekolah Tinggi Teologi di era disrupsi, yang telah memicu terjadinya perubahan besar dalam dunia pendidikan. Sekolah Tinggi Teologi dituntut untuk melakukan transformasi yang berorientasi pada pemanfaatan teknologi digital. Transformasi yang tidak hanya terbatas pada sistem, tetapi juga mindset para pelaksana pendidikan dalam mengelola layanan pendidikan dan pelaksanaan proses pembelajaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif melalui pendekatan studi pustaka. Riset deskriptif dilakukan dengan tujuan untuk menemukan penjelasan suatu konsep atau fenomena yang terjadi. Tujuan penulisan artikel ini untuk menekankan pentingnya Sekolah Tinggi Teologi untuk merancang strategi dalam melaksanakan proses pembelajaran dan layanan pendidikan di era disrupsi, serta bagaimana mempersiapkan sumber daya manusia yang kompeten untuk menunjang keberhasilan pelaksanaan pendidikan di Sekolah Tinggi Teologi. Hal ini sangat urgen untuk segera diimplementasikan, mengingat tantangan-tantangan di atas adalah sebuah realita yang terjadi saat ini.