Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : JURNAL EMBA : JURNAL RISET EKONOMI, MANAJEMEN, BISNIS DAN AKUNTANSI

ANALISIS PENERAPAN WITHHOLDING TAX SYSTEM TERHADAP PAJAK PENGHASILAN PASAL 23 PADA PT. PLN (PERSERO) WILAYAH SULUTTENGGO Dotulong, Temmy C.R; Nangoy, Grace B.; Warongan, Jessy D.L
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 5, No 2 (2017): JE VOL 5 NO 2 (2017) HAL 2597
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.158 KB) | DOI: 10.35794/emba.v5i2.17676

Abstract

Abstrak: Penerimaan pajak penghasilan merupakan salah satu penerimaan terbesar bagi suatu negara. Salah satu pajak penghasilan yaitu pajak penghasilan pasal 23. Sistem perpajakan Indonesia selain menganut self assessment system juga menganut withholding tax system. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis penerapan withholding tax system dalam hal pemotongan, penyetoran dan pelaporan terhadap pajak penghasilan pasal 23 pada PT. PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo apakah telah sesuai dengan undang-undang perpajakan UU No 36 Tahun 2008. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif, yang dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan pemotongan pajak PT. PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo untuk bulan Februari khususnya pada tanggal 6 Februari dan 24 Februari 2017 mengalami ketidaksesuaian dengan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008, dalam hal melakukan pemotongan wajib pajak yang memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dipotong tarif sebesar 2%, dan wajib pajak yang tidak memiliki NPWP dipotong tarif sebesar 4%. PT. PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo lebih memperhatikan ketentuan perpajakan sehingga pemotongan, penyetoran, dan pelaporan perpajakan terlaksana sesuai dengan ketentuan yang ada.Kata kunci: withhoding tax system, pph pasal 23.
ANALISIS PELAKSANAAN DAN PELAPORAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA DI DESA BOLANGITANG KECAMATAN BOLAANG ITANG BARAT KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW UTARA Sumarauw, Ranggy D.F; Manossoh, Hendrik; Warongan, Jessy D.L
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 7, No 3 (2019): JE VOL 7 NO 3 (2019)
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (611.181 KB) | DOI: 10.35794/emba.v7i3.24193

Abstract

Abstrak : Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa disebutkan bahwa dalam rangka perencanaan pembangunan Kabupaten/Kota pemerintah desa menyusun perencanaan pembangunan desa secara berjangka yaitu Rencana Pembangunan Jangka menengah Desa untuk jangka waktu 6 tahun, dan RKPDes untuk jangka waktu 1 tahun. Anggaran pendapatan dan belanja desa merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik di desa. Tujuan Penelitian untuk mengetahui: (1) Pelaksanaan RPJMDes Di Desa Bolangitang Kecamatan Bolaang Itang Barat (2) Pelaporan aparat desa dalam RPJMDes di Desa Bolangitang Kecamatan Bolaang Itang Barat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif yaitu menganalisis bagaimana pelaksanaan RPJMDes mulai dari perencanaan, penganggaran dan pelaporan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan RPJMDes sesuai dengan peraturan yang ditetapkan namun yang menjadi masalah hanya di SDM khususnya perangkat desa yang masih kurang pemahaman teknis pembuatan laporan pertanggungjawaban keuangan desa. Dalam menunjang terlaksannya pelaporan yang baik diharapkan peran serta dari Tim Pendamping tingkat Kecamatan untuk membantu perangkat desa terkait pembinaan dan pengawasan APBDesa di Desa Bolangitang.Kata Kunci: pelaksanaan, pelaporan, rpjmdes
ANALISIS PENERAPAN INFORMASI AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN SEBAGAI ALAT PENILAIAN KINERJA BAGIAN PENJUALAN PADA PT. HASJRAT ABADI MANADO CABANG TENDEAN Triwelly, Dicky .; Ilat, Ventje .; Warongan, Jessy D.L
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 7, No 3 (2019): JE VOL 7 NO 3 (2019)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.24 KB) | DOI: 10.35794/emba.v7i3.23718

Abstract

Abstrak : Perkembangan era ekonomi yang semakin maju, masalah yang di hadapi perusahaan tentunya sangat beragam, tak terkecuali pada PT. Hasjrat Abadi Manado Cabang Tendean. Dimana sebagai salah satu perusahaan yang kegiatan operasinya berpusat pada penjualan kendaraan roda empat, tentunya ada berbagai masalah yang dihadapi, salah satunya adalah perbedaan tingkat realisasi penjualan karyawan yang ada dibagian penjualan. Untuk itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memahami bagaimana penerapan informasi akuntansi pertanggungjawaban sebagai penilaian kinerja bagian penjualan di PT. Hasjrat Abadi Manado Cabang Tendean. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, dan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian yang diperoleh menyatakan bahwa Penerapan Informasi Akuntansi Pertanggungjawaban sebagai alat penilai kinerja bagian penjualan dapat dikatakan belum memadai. Saran yang diberikan adalah sebaiknya menerapkan penggolongan biaya yang dapat dikendalikan dan tidak dapat dikendalikan, serta menggunakan metode lain dalam proses penyusunan anggaran.Kata Kunci : analisis, penerapan, akuntansi pertanggungjawaban, kinerja
PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN DAN PRINSIP PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW SELATAN Moha, Febryani .; Kalangi, Lintje .; Warongan, Jessy D.L
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 5, No 2 (2017): JE VOL 5 NO 2 (2017) HAL 1315
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (552.209 KB) | DOI: 10.35794/emba.5.2.2017.16167

Abstract

Abstrak : Sistem pengendalian intern dan prinsip pengelolaan keuangan daerah yang bertanggung jawab akan menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas karena terdapat control yang baik dari dalam sehingga laporan keuangan yang disajikan benar sesuai kejadian yang sebenarnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah sistem pengendalian intern dan prinsip pengelolaan keuangan daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan. Penelitian ini dilakukan pada satuan kerja perangkat daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. Sampel yang digunakan berjumlah 50 responden. Teknik pengambilan sampel yaitu probability sampling. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1) sistem pengendalian intern berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan, 2) prinsip pengelolaan keuangan daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan, 3) sistem pengendalian intern dan prinsip pengelolaan keuangan daerah secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan. Kata Kunci : Sistem pengendalian intern, Prinsip pengelolaan keuangan daerah, Kualitas laporan keuangan. 
EVALUASI PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PIUTANG PADA PT MANDIRI TUNAS FINANCE CABANG MANADO Taroreh, Jeffry Rolando; Warongan, Jessy D.L; Runtu, Treesje
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 4, No 3 (2016): JE Vol. 4 No. 3 Hal. 102-221
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (449.61 KB) | DOI: 10.35794/emba.v4i3.13659

Abstract

Penjualan merupakan salah satu aspek yang penting bagi perusahaan dalam usahanya untuk memperoleh laba. Penjualan secara kredit tidak memungkinkan perusahaan menerima langsung penerimaan kas, tetapi dapat menimbulkan piutang atas pelanggan. Pengelolaan piutang yang kurang baik secara langsung akan merugikan perusahaan. Untuk itulah diperlukan sistem pengendalian internal piutang agar dapat mengurangi kemungkinan terjadinya penyelewengan, pemborosan, yang dapat merugikan perusahaan. PT Mandiri Tunas Finance Cabang Manado menerapkan suatu sistem piutang yang dituangkan dalam Standar Operasional Perusahaan. Standar Operasional tersebut diantaranya mengatur tentang bagaimana proses penjualan secara kredit dan pengelolaan yang seharusnya dilakukan. Tujuan penulis dalam melakukan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dan mengetahui bagaimana penerapan sistem pengendalian internal piutang pada PT Mandiri Tunas Finance Cabang Manado. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi tanpa menggunakan alat bantu rumus statistik. Pengolahan dan analisa data dilakukan dengan menggunakan data kualitatif yang menekankan pada segi pengamatan langsung. Berdasarkan evaluasi hasil penelitian yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa sistem pengendalian internal terhadap piutang usaha pada PT Mandiri Tunas Finance Cabang Manado sudah berjalan dengan cukup baik. Manajemen perusahaan telah menerapkan konsep dasar dan prinsip-prinsip pengendalian internal menurut kerangka committee of sponsoring organizations (COSO) namun masih perlu beberapa perbaikan. Kata kunci: sistem pengendalian internal, piutang usaha.
ANALISIS EFEKTIVITAS SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PIUTANG DAN KERUGIAN PIUTANG TAK TERTAGIH PADA PT. SURYA WENANG INDAH MANADO Dera, Arya Pratama; Sondakh, Jullie J.; Warongan, Jessy D.L
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 1486-1604
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.878 KB) | DOI: 10.35794/emba.4.1.2016.12371

Abstract

Sistem pengendalian internal piutang yang baik akan mempengaruhi keberhasilan perusahaan dalam menjalankan kebijakan penjualan secara kredit. Penjualan secara kredit juga memiliki resiko yaitu tidak tertagihnya sebagian atau seluruh piutang yang diberikan kepada debitur. Akibat dari tidak tertagihnya piutang ini maka akan menimbulkan kerugian piutang, maka perusahaan harus menentukan metode yang akan dipergunakan untuk menghitung kerugian piutang ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas sistem pengendalian internal piutang pada PT. Surya Wenang Indah dan mengetahui perlakuan atas kerugian piutang tak tertagih pada perusahaan. Metode yang digunakan adalah deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pengendalian intenal piutang perusahaan telah efektif, hal ini terlihat dari diterapkannya unsur-unsur pengendalian internal piutang yang layak dan memadai ditunjang dengan kebijakan dan prosedur pemberian kredit yang baik. Perusahaan menggunakan metode penghapusan langsung dalam hal penentuan kerugian piutangnya. Metode penghapusan langsung mencatat piutang yang benar-benar tidak tertagih sebagai kerugian piutang.Manajemen perusahaan sebaiknya menggunakan metode cadangan analisis umur piutang agar lebih efektif dalam menentukan kerugian piutang tak tertagih Kata kunci: piutang, sistem pengendalian internal, metode pencadangan
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEPUASAN WAJIB PAJAK DALAM PEMBAYARAN PAJAK PADA UPTD SAMSAT TOMOHON Waha, Gebby Gabriella; Pangemanan, Sifrid S.; Warongan, Jessy D.L
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 7, No 2 (2019): JE VOL 7 NO 2 (2019)
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.074 KB) | DOI: 10.35794/emba.v7i2.23547

Abstract

 Abstrak: Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) adalah  sumber pendapatan daerah yang terbukti dapat memberikan sumbangsi yang tinggi terhadap daerah. Organisasi publik yang berhubungan langsung dengan pelayanan publik adalah UPTD Samsat Tomohon. Maka dari itu instansi harus memberikan pelayanan yang memuaskan bagi wajib pajak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan UPTD Samsat Tomohon dalam memberikan pelayanan yang berkualitas agar wajib pajak merasa puas. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian yang diukur berdasarkan teori kualitas pelayanan, dapat disimpulkan bahwa bukti fisik dinilai sudah cukup sesuai dengan beban kerja yang ada. Untuk fasilitas pelayanan masih perlu dibenahi. Empati sudah cukup baik. Kehandalan pegawai masih kurang memuaskan. Daya tanggap pegawai masih harus ditingkatkan. Jaminan yang berkaitan dengan masalah koordinasi antar petugas masih perlu ditingkatkan.Sebaiknya para petugas kepolisian yang telah di tugaskan di UPTD Samsat tidak diberikan tugas lain di luar UPTD agar dapat berkonsentarsi terhadap pelayanan di UPTD Samsat Tomohon.Kata Kunci:kualitas pelayanan, pajak kendaraan bermotor, kepuasan, wajib pajak
ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN PUSAT BIAYA DAN KINERJA MANAJER PADA PT. JASA RAHARJA (PERSERO) CABANG SULAWESI UTARA Mokoginta, Rachaya Meydina; Karamoy, Herman; Warongan, Jessy D.L
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 9, No 3 (2021): JE. Vol 9 No 3 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.589 KB) | DOI: 10.35794/emba.v9i3.35303

Abstract

Tujuan dari akuntansi pertanggungjawaan yaitu untuk mengevaluasi kinerja masing-masing pusat pertanggungjawaban dan menyiapkan rencana perusahaan untuk menghasilkan informasi yang diperlukan oleh perusahaan dan pihak-pihak yang berkepentingan. PT. Jasa Raharja (Persero) Cabang Sulawesi Utara merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang asuransi kerugian dan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan akuntansi pertanggungjawaban sebagai alat pengendalian pusat biaya dan kinerja manajemen yang ada pada PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Sulawesi Utara. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitian yang diperoleh bahwa dalam penerapannya, struktur organisasi PT. Jasa Raharja (Persero) Cabang Sulawesi Utara sudah menerapkan serta menjalankan tugas dan tanggung jawab yang sesuai dengan jenjang organisasi.  Dalam Pengkodean kode rekening, penyusunan laporan pertanggungjawaban sudah diferensiasi antara biaya terkendali dan biaya tidak terkendali. Oleh karna itu PT. Jasa Raharja (Persero) Cabang Sulawesi Utara sudah menerapkan akuntansi pertanggungjawaban. Dari hasil Analisa diatas dapat ditunjukkan bahwa dengan diterapkannya akuntansi pertanggungjawaban, manajer dapat lebih mudah melakukan penilaian kinerja pada pusat biaya dalam perusahaan. Kata Kunci: Akuntansi pertanggungjawaban, pusat biaya, kinerja manajemen.