Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SISTEM ZONASI SEKOLAH DALAM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TAHUN AJARAN 2021/2022 DI SMP NEGERI 3 GIANYAR Ni Luh Putu Ening Permini; I Dewa Gede Putra Sedana; I Kadek Widi Nugraha
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 5, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v5i2.970

Abstract

ABSTRAKPenetapan Permendikbud Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru Pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama , Sekolah Menengah Atas Dan Sekolah Menengah Kejuruan.  Dalam Permendikbud tersebut ditetapkan pemberlakuan sistem zonasi diatur bahwa sekolah yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah wajib menerima calon peserta didik yang berdomisili pada radius zona terdekat dari sekolah. Permasalahan PPDB yang ada di lapangan  yaitu tidak sebandingnya daya tampung sekolah SMP dengan jumlah peserta didik yang melakukan pendaftaran dikarenakan luasnya jangkauan zonasi 1 pada SMPN 3 Gianyar, maka dari itu banyaknya peserta didik yang tidak bisa diterima. Pelaksanaan PPDB di Gianyar kurang optimal  karena masih menggunakan sistem luar jaringan (offline) sesuai dengan Perbup No 18 Tahun 2021,  akibatnya pendaftaran PPDB di SMP Negeri 3 Gianyar mengalami kelebihan peserta didik. Adapun tjujuan dari penelitian ini diantaranya, untuk mengetahui dan menganalisis optimalisasi kebijakan sistem zonasi dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) Tahun Ajaran 2021/2022 di SMP Negeri 3 Gianyar dan juga untuk mengetahui dan menganalisis faktor  penghambat serta upaya yang dilakukan dalam mengatasi hambatan dari kebijakan zonasi  dalam pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) di SMP Negeri 3 Gianyar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teori yang digunakan adalah teori Implementasi kebijakan. Teori Implementasi Kebijakan yang dipakai terdiri dari 6 (enam) variable diantaranya  standar dan sasaran kebijakan atau ukuran dan tujuan kebijakan; sumber daya; Karakteristik organisasi pelaksana; Sikap para pelaksana; Komunikasi antar organisasi terkait dengan kegiatan-kegiatan pelaksanaan; dan. Lingkungan ekonomi, sosial dan politik yang dapat dijabarkan. Adapun metode yang digunakan dalam pengumpulan data diantaranya, observasi, wawancara, dokumentasi dan penelusuran online dengan menggunakan sumber data primer maupun sekunder. Sedangkan metode analisis yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dimana Analisis data dalam penelitian kualitatif dilakukan pada saat pengumpulan data berlangsung, setelah selesai peengumpulan data dalam periode tertentu. Pada saat wawancara, peneliti sudah melakukan analisis terhadap jawaban dari informan. Apabila jawaban yang di wawancarai setelah dianalisis terasa belum memuaskan, peneliti akan melanjutkan pertanyaan lagi, sampai tahap tertentu sehingga datanya sudah tidak jenuh. Kata Kunci : implementasi kebijakan, PPDB, zonasi
Implementasi Collaborative Governance Dalam Pelayanan Ijin Usaha Melalui Online Single Submisssion (OSS) Di Desa Penatih Dangin Puri Kecamatan Denpasar Timur Ni Luh Putu Ening Permini; Cokorda Putra Indrayana; Cok Gde Agung Kusuma Putra; I Kadek Widi Nugraha; AA Anom Sawitri
Jurnal Relasi Publik Vol. 1 No. 3 (2023): Agustus : Jurnal Relasi Publik
Publisher : Universitas Katolik Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59581/jrp-widyakarya.v1i3.1211

Abstract

The government is required to always adjust to what is needed by the community, one of which is the need for decent public services. Collaboration is a stage to give birth to a service innovation in the public sector, therefore collaboration in innovation seems endless to always be discussed by the government as well as organizations and other sectors. In the last ten years, the practice of collaboration and innovation in the administration of the government bureaucracy in Indonesia has been revealed in a number of literatures. One of them is in Penatih Dangin Puri Village, East Denpasar District. According to Government Regulation Number 17 of 2018 concerning sub-districts, it is stated that the task of the Perbekel is in the field of service in the working area. In accordance with the mandate of the government regulation, one form of service in Penatih Dangin Puri Village is business license services through Online Single Submission (OSS), land services, and non-licensing services. The purpose of this research is to find out the collaboration process in the implementation of business license services through the Online Single Submission (OSS) system in Penatih Dangin Puri Village, East Denpasar District and to determine the achievement of collaboration results in the implementation of business license services through the Online Single Submission (OSS) system. in Penatih Dangin Puri Village, East Denpasar District. The theory used by Penta Helix Collaborative according to Howkis (2009: 34) is, optimizing the role of academic, business, community, government and media (ABCGM), in developing goals because it relates to policies made by the government because this theory is a breakthrough and new strategy in In this millennial era, some regional heads have even made the Pentha Helix concept a new strategy to deal with several problems that occur in the region. This study uses a qualitative approach where the qualitative approach is an approach based on the philosophy of postpositivism, while for researching on natural objects, where the researcher is the key instrument, the data collection technique is done by triangulation (combined). Where data analysis is inductive/qualitative, and qualitative research results emphasize the meaning of generalization. Researchers have made direct observations to Penatih Dangin Puri Village. In addition, the authors also conducted observations and documentation studies on existing documents and policies, as well as in-depth interviews with all informants related to the implementation of the Online Single Submission (OSS) permit service.