Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGGUNAAN ANTIBIOTIK UNTUK PENGOBATAN INFEKSI SALURAN KEMIH (ISK) BAGIAN ATAS PADA PASIEN BPJS RAWAT JALAN Intan Permata Sari; Kartika Rahma; Dwi Puspita Sari
Binawan Student Journal Vol. 4 No. 3 (2022)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Binawan (LPPM Universitas Binawan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/bsj.v4i3.612

Abstract

Infeksi saluran kemih (ISK) adalah infeksi karena reproduksi mikroorganisme di saluran kemih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil dan kesesuaian penggunaan antibiotik pada pasien wanita dengan jaminan BPJS dengan rentang umur 18-40 tahun serta rasionalitas penggunaan obat ISK. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah retrosfektif dan analisa datanya disajikan secara deskriptif. Hasil dari peneitian ini diperoleh data dari 710 pasien Infeksi Saluran Kemih (ISK) bagian atas  di RSUD Ciracas Jakarta Timur pada tahun 2018-2019, sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi sebanyak 88 pasien, dari catatan rekam medis yang menujukkan bahwa penggunaan antibiotik yang paling banyak adalah cefixime (52,2%), ciprofloxacin (32,9%), levofloxacin (14,7%), dan penggunaan antibiotik berdasarkan tepat indikasi 100%, tepat pasien 100%, tepat dosis 89,7%, dan tepat lama pemberiannya 100% dari 88 kasus infeksi saluran kemih bagian atas.
MENINGKATKAN IMUNITAS TUBUH DENGAN TANAMAN HERBAL DI TENGAH PANDEMI COVID-19 Kartika Rahma; Dwi Puspita Sari; Bunga Destiyana; Ani Rahayu
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 3: Agustus 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v2i3.3378

Abstract

Wabah Covid 19 terkonfirmasi telah mnyerang 200 negara di dunia, dan telah menjadi pandemi global. Namun ironisnya, meskipun telah menjadi pandemi, masih banyak masyarakat yang belum paham pentingnya imunitas tubuh di tengah COVID-19. Sehingga para akademisi memiliki peran strategis dalam upaya memahami pandemik COVID-19 sebagai salah satu bentuk kontribusi agar banyak masyarakat teredukasi dan dapat mengetahui informasi terupdate terkait COVID-19, karena diluar sana banyak beredar berita-berita yang belum banyak dipahami oleh masyakarat tentang hubungan tanaman herbal terahadap imunitas tubuh di tengah Pandemi Covid-19. Hal ini membuat banyak orang khawatir hingga melakukan berbagai hal agar tidak mudah terinfeksi virus corona baru. Salah satu yang jamak dilakukan masyarakat Indonesia, yakni mengonsumsi jamu atau beberapa jenis tanaman herbal yang dianggap bisa meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas. Oleh karena itu, Prodi Farmasi bermaksud mengadakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dalam bentuk Seminar Daring Tentang “Meningkatkan Imunitas Tubuh Dengan Tanaman Herbal Di Tengah Pandemi Covid-19” Kepada Komunitas Kreatif Mandiri untuk mengedukasi masyarakat tentang perkembangan pemanfaatan tanaman herbal tdi tengah pandemi Covid 19. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dalam bentuk Webinar ini melibatkan mitra yaitu Komunitas Kreatif Mandiri yang diketuai oleh Ibu Tri Ainun Sari, S.E. Kegiatan ini berfokus untuk berbagi informasi terkait tema kepada masyarakat Komunitas Kreatif Mandiri. Tema yang diberikan memiliki 2 (dua) topik dengan 2 pemateri berbeda, diantaranya: Apt.Dwi Puspita Sari.M.Farm dan Kartika Rahma, S.Si, M.Si. kedua pemicara akan memaparkan materi yang pertama tentang macam-macam tanaman herbal yang dapat bermanfaat sebagai peningkat imunitas tubuh, dan pembicara kedua memaparkan materi teantang proses pembentukan imun tubuh sebagai pertahanan utama tubuh. Webinar ini akan diselenggarakan pada hari Sabtu, tanggal 06 Maret 2021 pukul 10.00-12.00 WIB dan sasaran Webinar ini adalah Mayarakat umum. Diakhir acara peserta akan diberikan formulir feed back untuk diisi. Formulir ini ditujukan untuk melihat tingkat pemahaman peserta setelah mengikuti webinar ini. Selain itu formulir ini juga digunakan sebagai alat evaluasi tingkat keberhasilan kegiatan ini. Setelah mengikuti webinar ini diharapkan banyak masyarakat dan bagaimana proses imunitas tubuh berlangsung dengan mengonsumsi tanaman herbal pada pandemi COVID-19