Putu Tiara Wisniari
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Pendidikan Ganesha

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Revitalisasi Kawasan Galian C Melalui Budi Daya Tani Ternak Perikanan Multikultur Berbasis IoT Guna Menyangga Wisata Geopark Di Desa Songan A Kintamani-Bali Gusti Kade Agung Widiantara; M. Syahrizal Aldi; Ni Luh Made Ayunita; Anak Agung Gde Suyoga Wiguna; Putu Tiara Wisniari; I Putu Wahyudi Maylistika Utama; Dewa Ayu Mahendrayanti; Ni Kadek Dian Krisnayanti; Putu Indah Aryantini Putri; Ni Kadek Sepiantari; I Komang Restu Widi Artha; I Putu Adi Payana Putra; Ghina Serviliyana Hani Wijaya; Dewa Ketut Rama Berlian Nandana; Ni Luh Putu Anugrah Widyastuti; Ida Bagus Putu Mardana
Jurnal Aplikasi dan Inovasi Iptek Vol 3 No 2 (2022): Jurnal Aplikasi dan Inovasi Iptek No. 3 Vol. 2 April, 2022
Publisher : Denpasar Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52232/jasintek.v3i2.91

Abstract

Desa Songan merupakan salah satu Desa Bali Aga yang terletak di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Indonesia. Desa Songan A mempunyai luas wilayah 17,01 km2 dimana terdapat 15 banjar dengan jumlah penduduk keseluruhan sebanyak 6.238 jiwa per tahun 2021. Kondisi eksisting kawasan di Desa Songan A merupakan kawasan zona galian C, geowisata, pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan dan konservasi hutan. Secara geografis, Desa Songan A terberkahi oleh zonasi galian C, dan ketersediaan sumber air danau batur yang berlimpah. Aktivitas penggalian C di Desa Songan A masih aktif, sebagian besar dihegemoni oleh investor dan pemilik lahan, sedangkan masyarakat hanya sebagai buruh angkut galian, dengan pendapat yang masih kecil (1,5 juta<UMR Kab. Bangli). Hal ini menimbulkan stigma perekonomian yang cukup tajam di masyarakat, yang dapat memicu konflik sosial, pemalakan, dan kemiskinan terstruktur. Berdasarkan hasil observasi Desa Songan A yang sudah dilakukan pada 25 Maret 2021, terdapat 10 hektar lahan bekas kubangan galian C dibiarkan terbengkalai oleh investor, tidak dimanfaatkan secara ekonomis, dan merusak citra keasrian panorama bagi pengembangan kawasan wisata Geopark di Desa Songan A. Bertitik tolak dari permasalahan tersebut, maka tim penyusunan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) HMJ Fisika dan Pengajaran IPA, Universitas Pendidikan Ganesha mengajukan kegiatan berjudul “Revitalisasi Kawasan Galian C Melalui Budi Daya Tani Ternak Perikanan Multikultur Berbasis IoT Guna Menyangga Wisata Geopark Di Desa Songan A Kintamani-Bali”. Program ini diyakini mampu memberdayakan masyarakat dalam merevitalisasi kawasan galian C melalui budi daya tani ternak perikanan multikultur berbasis IoT untuk menyangga wisata geopark Kintamani di Desa Songan A