Penyakit penyakit kaki gajah disebabkan oleh cacing filaria melalui vektor utamanya nyamuk Culex spp. Upaya pengendalian nyamuk yang aman bagi lingkungan menggunakan bahan alami atraktan mengggunakan perangkap (trapping). Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui jumlah dan jenis nyamuk yang terperangkap, konsentrasi yang paling berpotensi mengundang nyamuk Culex spp. serta pengaruh lingkungan keadaan lingkungan. Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Pahlawan, Kecamatan Kemuning, Kota Palembang dan Laboratorium Biosistematika, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sriwijaya, Januari hingga Maret 2024. Penelitian eksperimental menggunakan RAK non faktorial dengan 6 perlakuan dan 4 pengulangan dengan total trapping 48, terdiri dari dua stasiun dan konsentrasi rendaman jerami padi 0.2%, 0.4%, 0.8%, 1.6%, 3.2% serta kontrol (asam laktat 20%). Parameter yang diamati yaitu jumlah dan jenis nyamuk yang terperangkap, konsentrasi yang paling banyak memerangkap nyamuk Culex spp., parameter atraktan pH, warna dan bau, serta parameter lingkungan suhu dan kelembaban. Analisis data menggunakan ANOVA dan uji Duncan. Hasil penelitian didapatkan 120 ekor Culex spp. yang terdiri dari 91 nyamuk Culex spp. dan 29 nyamuk Aedes spp., konsentrasi 0.8% paling banyak memerangkap nyamuk Culex spp.