Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

QUALITY OF PUBLIC OPEN SPACE BASED ON VISITORS PERCEPTIONS AND EXPECTATIONS. CASE STUDY: MAHAKAM RIVERSIDE IN TENGGARONG CITY Nur Asriatul Kholifah; Citra Anggita; Ikhwanul Ahfadz; Hani Frisca
Journal of Architectural Research and Education Vol 4, No 1 (2022): Vol 4, No.1 (2022), Journal of Architectural Research and Education (JARE)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jare.v4i1.48242

Abstract

Public open space is one part of urban space that functions to improve environmental quality, city aesthetics, and social interaction. Tenggarong city in East Kalimantan Province, which is located on the banks of the Mahakam River, has public open spaces along its riverbanks. The beginning of the concept of developing this riverside area is The Waterfront Park of Tenggarong City or tourism on the Mahakam Riverside. This public open space aims to restore the function of city space and places that have a linear typology, as well as a city icon and increase tourist visits to Tenggarong City. The purpose of this research is to find out how the quality of public open space is viewed from the perceptions and expectations of visitors and to find out the factors that influence the expectations of visitors to the Mahakam Riverside in Tenggarong City. This study refers to the theory of the quality of public open space which includes meaningful, responsibility, democratic, and maintenance. The result of this research is in "Quite Satisfied" category. This illustrates that tourists are quite satisfied with the availability of public open space on the Mahakam Riverside in Tenggarong City, but they are still not optimal as a whole. To provide a better level of tourist satisfaction in the future, the Tenggarong City Government must be improve the quality of public open spaces that have not satisfied visitors.
Pelatihan Aplikasi ArchiCAD sebagai Alternatif Perangkat Lunak Computer Aided Program (CAD) secara Daring Nur Asriatul Kholifah; Anisah Azizah; M. Aminullah
Jurnal Inovasi Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 2 No 2 (2022): JIPPM - Desember 2022
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (536.902 KB) | DOI: 10.54082/jippm.60

Abstract

BIM (Building Information Manager) menjadi salah satu teknologi di bidang Arsitektur, Engineering, dan Construction (AEC). Pelaksanaan pertama BIM dalam konsep Virtual Building oleh ArchiCAD Graphisoft pada tahun 1987 oleh perusahaan asal Hugaria. ArchiCAD memungkinkan pengguna untuk bekerja dengan baik representasi 2D atau 3D di layar. Archicad merupakan salah satu aplikasi yang digunakan oleh seorang arsitek atau insinyur dibidang teknik lainnya dalam memproduksi gambar kerja. Namun saat ini, penggunaan BIM terutama aplikasi ArchiCAD belum banyak dipelajari oleh mahasiswa. Oleh karena itu, perlunya pelatihan aplikasi ArchiCAD sebagai alternatif aplikasi untuk memproduksi gambar yang ditujukan kepada mahasiswa arsitektur, teknik sipil, dan bidang keteknikan lainnya yang relevan. Kegiatan pengabdian masyarakat melalui pelatihan ArchiCAD sebagai alternatif perangkat lunak CAD secara daring untuk mahasiswa dan umum telah selesai dilaksanakan dan memberikan hasil kepuasan peserta. Dari pelatihan tersebut sebanyak 72,1% peserta menjawab pelatihan ini sangat bermanfaat dan 27,9% bermanfaat.
Konsep Desain Ruang Belajar di Outdoor Learning Space, Universitas Mulawarman Hani Frisca; Nur Asriatul Kholifah; Pandu K. Utomo
TRANSFORM: Journal of Tropical Architecture and Sustainable Urban Science Vol. 1 No. 1 (2022): TRANSFORM
Publisher : Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/transform.v1i1.64

Abstract

Universitas Mulawarman merupakan universitas tertua yang ada di Kalimantan Timur. Berbagai fasilitas kampus di Universitas Mulawarman disediakan untuk mendukung mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar selama menempuh pendidikan di Unmul. Fasilitas terbaru yang ada di Unmul yaitu outdoor learning space yang berada di pusat kawasan kampus Unmul. Pemanfaatan ruang terbuka hijau di area kampus ini dapat menjadi ruang publik dan ruang belajar terbuka. Berdasarkan pengamatan di outdoor learning space Unmul, saat ini belum terdapat fasilitas ruang belajar dapat mewadahi kegiatan mahasiswa yang terlindung dari hujan dan panas. Belum tersedianya fasilitas tersebut mengakibatkan penggunaan fungsi dari outdoor learning space ini kurang maksimal. Kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi saat ini sudah banyak mengalami perubahan dan perkembangan. Kebutuhan ruang belajar terbuka dapat menjadi pilihan tempat yang ideal untuk berbaur. Konsep desain ruang belajar di area outdoor learning space Unmul ini bertujuan sebagai wadah belajar yang nyaman, produktif dan edukatif sehingga mahasiswa dapat merelaksasikan diri. Selain itu juga dapat memaksimalkan fungsi dari outdoor learning space yang sudah ada saat ini. Desain dari ruang belajar ini juga memperhatikan beberapa aspek fungsi dan kualitas ruang, serta kepuasan pengguna. Konsep desain ruang belajar ini diharapkan dapat menjadi prototype ruang belajar di ruang terbuka kampus Unmul lainnya, tidak hanya di outdoor learning space saja. Semakin banyak kegiatan mahasiswa di kampus dan kegiatan pembelajaran sudah berlangsung secara luring, maka ruang belajar ini dapat menjadi alternatif fasilitas pendukung bagi mahasiswa untuk mencapai tujuan pembelajaran.