Penelitian ini bertujuan untuk meneliti dan membuktikan secara empiris tentang kinerja perusahaan PT. Bank Mandiri selama tiga  periode, yaitu periode  2011-2013. Dengan perkembangan zaman yang semakin  maju dan  semakin canggih, tentunya semua perusahaan sangat memperhatikan kinerja perusahaan untuk tetap bertahan melawan persaingan yang semakin ketat dan terus berkembang dinamis mengikuti kemajuan zaman, baik perusahaan keuangan ataupun perusahaan non keuangan. Adapun langkah yang tepat yang perlu perusahaan lakukan adalah mengevaluasi, mengontrol dan mengembangkan kinerja dari perusahaan. Untuk menganalisis kinerja keuangan perusahaan tersebut yaitu dengan menggunakan metode analisa rasio keuangan, sehingga kinerja perusahaan bisa diketahui baik atau buruknya suatu perusahaan tersebut.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif komparasi. Data yang digunakan adalah data sekunder yang berupa laporan keuangan dari perusahaan yang diperoleh dari laporan keuangan publikasi melalui Bursa Efek Indonesia. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis rasio keuangan yang terdiri dari NPM, ROE, ROA, Debt Ratio, Debt To Equity Ratio/ (CAR).
Analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa variable ROA dan variabel NPM mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap perkembangan kinerja keuangan Bank Mandiri. Sedangkan untuk rasio CAR dan ROE tidak terdapat perbedaan yang  signifikaan terhadap ROA. Hal tersebut menjelaskan bahwa kondisi perbankan memiliki profitabilitas yang baik, dengan kualitas aktiva produktif terjaga dengan baik, NPM yang cukup tinggi, tingkat efesiensi yang stabil menggambarkan bahwa kecukupan modal dapat dikatakan tinggi, maka CAR tidak berpengaruh signifikan terhadap ROA