Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN SISWA KELAS I SD NEGERI 3 UBUD, GIANYAR, BALI Luh Putu Sepyantari; I Putu Oka Suardana; Desak Putu Anom Janawati
Jurnal Pendidikan Dasar Rare Pustaka Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Dasar Rare Pustaka
Publisher : STKIP Suar Bangli

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.815 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses dan hasil kesulitan membaca permulaan siswa kelas I SD Negeri 3 Ubud, Gianyar, Bali. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses dan hasil kesulitan membaca permulaan siswa kelas I SD Negeri 3 Ubud Gianyar Bali. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas I SD Negeri 3 Ubud Gianyar Bali berjumlah 18 siswa. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling, yaitu dipilih dengan pertimbangan dan tujuan tertentu. Siswa yang menjadi sampel sebanyak 13 siswa. Pengumpulan data menggunakan teknik tes, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis non-statistik. Seluruh siswakelas I SD Negeri 3 Ubud Gianyar Bali, denganjumlah 18 siswa, 13 siswa mengalami kesulitan membaca permulaan. Proses penelitian ini dimulai dengan memberikan tes membaca pada siswa, kemudian setelah aspek kesulitan diketahui, lalu diamati karakteristik siswa yang mengalami kesulitan membaca tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek kesulitan tertinggi siswa dalam membaca permulaan adalah kesulitan dalam membaca kata yang tidak mempunyai arti dengan skor 16%. Kesulitan membaca permulaan selanjutnya yaitu pada aspek kelancaran membaca nyaring dan pemahaman bacaan dengan skor 27%. Kesulitan lain yang dialami peserta didik adalah kesulitan dalam membaca kata yaitu sebesar 33%. Lalu kesulitan pada aspek mengenal huruf dengan skor 51%. Dan yang terakhir kesulitan dalam menyimak atau pemahaman mendengar yaitu sebesar 79%. Karakteristik kesulitan membaca permulaan siswa yaitu: kesulitan mengidentifikasi huruf dan merangkai susunan huruf, membalik huruf, mengubah kata, menghilangkan huruf dalam susunan kata, mengeja terbata-bata, mengucapkan kata salah, kurang memperhatikan tanda baca tidak memahami isi bacaan, dan sulit konsentrasi.