Yoremia Lestari
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman, Samarinda

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh leverage, pertumbuhan penjualan, dan kepemilikan manajerial terhadap agresivitas pajak Dicky Chrisman Manurung; Iskandar Iskandar; Yoremia Lestari
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 7, No 3 (2022): September
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v7i2.8477

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pegaruh Leverage, Pertumbuhan Penjualan dan Kepemilikan Manajerial terhadap Agresivitas Pajak pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016-2018. Dalam penentuan sampel, penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dimana diperoleh sebanyak 273 data observasi dari 143 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016-2018. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder dan pengujian hipotesis menggunakan metode regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa leverage dan pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh signifikan terhadap agresivitas pajak. Sedangkan kepemilikan manajerial berpengaruh signifikan terhadap agresivitas pajak pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Pengaruh kebijakan dividen pertumbuhan aset dan penjualan terhadap keputusan pendanaan pada perusahaan farmasi yang terdaftar di bursa efek indonesi periode 2014-2018 Nardi Nardi; Set Asmapane; Yoremia Lestari
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 6, No 4 (2021): November
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v6i4.8204

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menguji pengaruh kebijakan dividen, pertumbuhan aset dan penjualan terhadap keputusan pendanaan pada perusahaan farmasi yang terdaftar di bursa efek Indonesia periode 2014-2018. Metode pemilihan sampel menggunakan purposive sampling. Alat analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan menggunakan spss 21. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa kebijakan dividen berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap keputusan pendanaan. Pertumbuhan aset berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pendanaan. Sedangkan Pertumbuhan penjualan berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap keputusan pendanaan. Penelitan ini dapat berkontribusi untuk pengambilan kebijakan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 
Akuntabilitas dan tranparansi pengelolaan alokasi dana desa Mohammad Soleh; Yoremia Lestari
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 6, No 3 (2021): September
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v6i3.6909

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Akuntabilitas dan Transparansi Pemerintah Desa dalam Pengelolaan Alokasi Dana Desa di Desa Bukit Raya Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan dokumentasi yang dilakukan dengan informan yang ada di Desa Bukit Raya. Alat analisis menggunakan indikator akuntabilitas dan transparansi menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang pengelolaan keuangan desa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pemerintahan Desa Bukit Raya dalam hal akuntabilitas pengelolaan keuangan desa khususnya Alokasi Dana Desa mulai dari penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan desa menunjukan bahwa Pemerintahan Desa Bukit Raya sudah akuntabel dalam proses pengelolaan keuangan desa karena telah sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang pengelolaan keuangan desa. Sedangkan dalam hal transparansi pemerintah Desa Bukit raya tidak transparan karena tidak semua papan pengumuman tentang kegiatan didesa dibuat oleh pemerintah desa.