Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Musik Binaural Beats terhadap Penurunan Stres dalam Menyusun Skripsi pada Mahasiswa Sarjana Keperawatan Surakarta W Wahyuni; Ismi Uswatun Khasanah; Kanthi Suratih
Gaster Vol 18 No 2 (2020): AGUSTUS
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (683.89 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v18i2.588

Abstract

Setiap tahun terdapat mahasiswa yang bunuh diri karena stres dalam menyusun skripsi. Hasil studi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti menunjukkan bahwa tingkat stres yang dialami mahasiswa Stikes ‘Aisyiyah Surakarta dari 20 responden, stres sedang sebanyak 17 responden (85%), stres berat sebanyak 2 responden (10%) dan stres ringan sebanyak 1 responden (5%). Tujuan; Mengidentifikasi pengaruh musik binaural beats terhadap penurunan stres dalam menyusun skripsi pada mahasiswa sarjana keperawatan Stikes ‘Aisyiyah Surakarta. Metode; Kuantitatif analitik dengan quasi experiment menggunakan one group pre-test and post-test design. Analisis univariat meliputi sebelum dan sesudah diberikan terapi musik binaural beats. Analisis bivariat menggunakan uji wilcoxon. Hasil; Hasil analisis univariat diketahui bahwa mayoritas responden sebelum diberikan terapi musik binaural beats mengalami stres sedang sebanyak 30 responden (88.2%) dan mayoritas responden setelah diberikan terapi musik binaural beats mengalami stres sedang sebanyak 26 responden (76.5%). Hasil analisis bivariat uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test dapat diketahui nilai p (0,000) < 0,05. Kesimpulan; Ada pengaruh musik binaural beats terhadap penurunan stres dalam menyusun skripsi pada mahasiswa sarjana keperawatan Stikes ‘Aisyiyah Surakarta.
Penerapan Foot Massage Pada Pasien Dengan Status Hemodinamik Non Invasif Di Ruang Intensive Care Unit (ICU) RSUD Pandan Arang Boyolali Ismi Uswatun Khasanah; Eska Dwi Prajayanti; Panggah Widodo
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 8 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hemodinamik yang tidak stabil dapat menyebabkan keadaan kritis. Hemodinamik yang tidak stabil sering ditemukan pada pasien kritis yang dirawat di ruang Intensive Care Unit (ICU) yang ditandai dengan penurunan MAP (Mean Arterial Pressure), Heart Rate (HR), Respiratory Rate (RR) dan Saturasi Oksigen (SPO2). WHO menyebutkan prevalensi pasien kritis di dunia mengalami peningkatan jumlah  setiap tahunnya sebanyak 9.8-24.6% per 100.000 penduduk. Prevalensi pasien kritis di Indonesia pada tahun 2019 tercatat mencapai 33.148 pasien dengan presentase kematian mencapai 36.5%. Tercatat 52.719 pasien kritis dirawat di ruang ICU mencapai 64.83% pada tahun 2021. Tujuan; Penerapan foot massage ini bertujuan untuk menstabilkan hemodinamik pasien yang dirawat di ruang ICU. Metode; Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Hasil; terdapat pengaruh foot massage tehadap penurunan MAP, Hearth Rate (HR), Respiratory Rate (RR) dan tidak terdapat pengaruh foot massage terhadap peningkatan saturasi oksigen (SPO2). Kesimpulan; Terdapat perbedaan perkembangan sebelum dan setelah dilakukan penerapan foot massage pada pasien di ruang ICU