Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Workshop Pengolahan Bambu di Sumba Barat Daya Salman Salman Salman; Sinarep Sinarep Sinarep; Emmy Dyah Sulistyowati; Paryanto Dwi Setyawan; Hendry Sakke Tira
JURNAL KARYA PENGABDIAN Vol. 4 No. 2 (2022): Oktober, Jurnal Karya Pengabdian
Publisher : Jurusan Teknik Mesin FT Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1174.73 KB) | DOI: 10.29303/jkp.v4i2.130

Abstract

                                                                        ABSTRAK Optimasi pengolahan bambu menjadi salah satu program prioritas di Nusa Tenggara Timur. Selama ini hasil produk kerajinan bambu di Sumba Barat Daya belum dikembangkan secara optimal. Karena itulah dengan tujuan mengoptimalkan potensi pengembangan pengolahan bambu maka pada tanggal 16 sampai 17 Juni 2022 Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Mataram (Unram) melaksanakan kegiatan workshop pengolahan bambu di Desa Radamata, Kecamatan Wejawa, Kabupataen Sumba Barat Daya. Metode yang digunakan adalah perancangan dan pembuatan alat pengirat bambu dilanjutkan dengan workshop dan diseminasi alat ke kelompok usaha pengolahan bambu di lokasi workshop. Hasil dari alat pengirat bamu berfungsi dengan baik, Untuk belahan bambu lebar 3 cm  diperoleh 15 iratan seukuran tebal 3 mm. Waktu yang dibutuhkan dari memasukkan satu belahan bambu seukuran lebar 3 cm menjadi iratan setebal 3 mm adalah rata rata 15 detik saja. Ini kinerja yang cukup cepat dibanding jika diirat menggunakan pisau manual. Kata kunci: Pengolahan bambu, Sumba Barat Daya, Daerah tertinggal, Pengirat bambu, Pengrajin bambu. ABSTRACT  Increasing the bambu processing is one of the priority programs in East Nusa Tenggara. So far, the results of bamboo handicraft products in Southwest Sumba have not been developed optimally. Therefore, with the aim of optimizing the potential for developing bamboo processing in Southwest Sumba, from 16 to 17 June 2022 the Institute for Research and Community Service (LPPM) of the University of Mataram (Unram) conducted a bamboo processing workshop, in Radamata Village, Wejawa District, Southwest Sumba Regency. The method used is the manufacture of bamboo cutting tools followed by dissemination of the tools to the bamboo processing business group at the workshop location. The results of the disseminated bamboo ratchet function well. For a 3 cm wide bamboo split, 15 slices of 3 mm thickness were obtained. The time required from inserting a piece of bamboo measuring 3 cm wide into 3 mm thick wedges is an average of 15 seconds. This is a fairly fast performance compared to if cut by using a manual knife. Keywords : Bamboo Processing, Southwest Sumba, Underdeveloped Regions, Bamboo Trimmer, Bamboo crafter.