Eka Yolanda Siregar
Institut Agama Kristen Negeri Tarutung

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERLUNYA PEMBINAAN TERHADAP DEWASA AWAL DALAM MENGHADAPI TUGAS PERKEMBANGANYA Eka Yolanda Siregar; Ester Magdalena Nababan; Eunike Rehulina Ginting; Benita A Nainggolan; Dian Lorensa Ritonga; Damayanti Nababan
Lumen: Jurnal Pendidikan Agama Katekese dan Pastoral Vol. 1 No. 2 (2022): Desember : Jurnal Pendidikan Agama Katekese dan Pastoral
Publisher : Publisher STPKat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (738.176 KB) | DOI: 10.55606/lumen.v1i2.39

Abstract

Early adulthood is a period of livelihood, discovery, consolidation and reproductive period, which is a period full of problems and emotional tension, a period of social isolation, a period of commitment and dependence, changes in values, creativity and adjustment to a new lifestyle. During this transition period he will enter his Developmental Task. On the other hand, he will be faced with a problem, including problems within himself (personal hazard), his physique (Physical hazard), and problems with society (social hazard). The method used in this paper is a qualitative method with a library approach. A literature study was conducted by reviewing various sources related to the topics discussed as a conclusion that early adulthood is a period that is not easy, many developmental tasks will be faced, problems that come and go so that many early adults do not know the direction of their life, therefore it is necessary to have a coaching to direct and guide early adults so that they become strong and strong adults in facing the tasks they will carry.
WANITA YANG MEMBAWA BERKAT Bonatua L. Siantar; Eka Yolanda Siregar; Eunike Clarisa Nababan; Kristina Mendrofa; Yuli Arta Simbolon; Andar Gunawan Pasaribu
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN DAN AGAMA Vol. 3 No. 2 (2022): November : SEMNASPA
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Kateketik (STPKat) Santo Fransiskus Assisi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/semnaspa.v3i2.164

Abstract

Sebagai wanita-wanitanya Allah, tentu ingin menjadi wanita yang memiliki kerinduan melayani dan dapat menjadi berkat. Tidak selalu harus berada di bawah level laki-laki, baik dalam keseharian maupun dalam gereja. Dari Alkitab kita belajar kerinduan hati Tuhan agar semua orang percaya dapat menjadi berkat bagi sesama. Wanita Kristen di masa ini sangat mudah terpengaruh oleh kepuasaan dunia, baik lewat teknologi, status ekonomi, rasa gengsi dan hal dunia lainnya. Rasa syukur yang sangat kurang oleh para wanitanya Allah, membuat mereka sangat jauh dari Allah yang memandang mereka sangat berharga. Padahal yang diingankan Allah ialah wanita yang membawa berkat melalui pelayanan di gereja dan dilingkungan serta di keluarga masing-masing. Baik pelayanan menjadi pendoa syafaat, pembawa liturgis di gereja dan lain sebagainya dan juga diharapkan aktif dalam pelayanan di Gereja. Seperti yang akan di bahas dalam tulisan berikut ini yakni menjadi Wanita yang Membawa berkat baik dalam Keluarga dan juga dalam Gereja dan dapat dicontoh dari wanita-wanita Tuhan Yesus dalam Alkitab.