Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Dukungan Organisasi dan Dukungan Supervisor terhadap Turnover Intention melalui Mediasi Komitmen Afektif Sri Ramlah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang Sosial Ekonomi dan Psikologi
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ditemukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara dukungan organisasi yang dirasakan dan niat turnover Dawley et al. (2010) dengan demikian, karyawan dengan dukungan organisasi yang tinggi memiliki sikap positif yang lebih tinggi terhadap pekerjaan mereka dan akibatnya niat turnover mereka berkurang. Faktor lain yang mempengaruhi turnover intention adalah dukungan supervisor. Selain persepsi organisasi dan dukungan supervisor ada faktor lain yang juga mempengaruhi karyawan untuk turnover intention yaitu komitmen organisasi, tetapi peneliti lebih menfokuskan ke komitmen afektif karena menurut Allen and Meyer (1990) komitmen afektif, terjadi apabila karyawan ingin menjadi bagian dari perusahaan karena adanya ikatan emosional. Dengan kata lain, komitmen afektif yang kuat akan mengidentifikasikan karyawan dengan terlibat aktif dan menikmati keanggotannya dalam perusahaan. Karyawan mengakui adanya kesamaan antara dirinya dan perusahaan, sehingga menunjukkan perhatian dan secara konsekuen membentuk komitmen yang mengesankan (want). Selain itu, karyawan tersebut rela untuk melepaskan nilai-nilai pribadinya dan menyesuaikan dengan perusahaan.
Sosialisasi Penggunaan Digital Marketing sebagai Media Promosi Pada UMKM Dapur Arum di Kabupaten Banyumas Wilson Candra Teguh Pratama; Siti Barokah; Sri Ramlah
Jurnal Pengabdian West Science Vol 2 No 11 (2023): Jurnal Pengabdian West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jpws.v2i11.766

Abstract

Di masa pandemi COVID-19, dampaknya terasa di berbagai sektor di Indonesia, termasuk perdagangan. UMKM mengalami penurunan produktivitas dan pendapatan, mendorong pelaku usaha untuk menyesuaikan diri dengan berinovasi dalam ranah digital. Mereka perlu memiliki keterampilan teknologi untuk memperluas pasar dan meningkatkan penjualan. Kami ingin mengadakan pelatihan bagi pelaku UMKM Dapur Arum agar dapat memanfaatkan pemasaran digital, dengan materi mencakup konsep pemasaran konten, penggunaan aplikasi e-commerce, dan strategi pemasaran digital di media sosial. Tujuan kegiatan ini adalah memperluas jangkauan pasar melalui konten menarik, meningkatkan penjualan, serta meningkatkan keterampilan teknologi bagi pelaku usaha. Hasilnya akan dipublikasikan dalam artikel jurnal nasional serta media massa dan sosial.
Penguatan Sumber Daya Manusia Kelompok Tani/Gapoktan/KEP (Kelompok Ekonomi Petani) di Desa/Kecamatan Rowokele Kabupaten Kebumen Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anggota Sri Ramlah; Siti Barokah; Wisanggeni Bagus Anggoro
Jurnal Pengabdian West Science Vol 4 No 02 (2025): Jurnal Pengabdian West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jpws.v4i02.2022

Abstract

Program pemberdayaan masyarakat pada kelompok Gapoktan dilaksanakan melalui pendampingan yang terdiri dari empat tahapan utama: penyadaran melalui sosialisasi untuk meningkatkan pengetahuan, pemberian motivasi agar masyarakat menyadari potensi diri, optimalisasi potensi melalui pelatihan teknis, dan penerapan keterampilan untuk memperkuat keberdayaan. Tingkat kesejahteraan anggota kelompok, yang sebelumnya berada pada kategori sedang, mengalami peningkatan baik secara materi maupun nonmateri berkat program ini. Di Desa/Kecamatan Rowokele, Kabupaten Kebumen, kegiatan penguatan kelompok usaha tani dilakukan dengan pendekatan teknis yang berfokus pada partisipasi dan kapasitas anggota sebagai faktor utama keberhasilan. Strategi pemberdayaan masyarakat diterapkan melalui pengelolaan kawasan, penguatan kelembagaan, dan pengembangan usaha, yang secara bersamaan mendorong keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan kelestarian lingkungan secara berkelanjutan.