Rahmawati
Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Palu

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peran Orang Tua dalam Mengembangkan Kecerdasan Emosional Anak di Desa Tibo Kecamatan Sintora Kabupaten Donggala: The Role of Parents in Developing Children's Emotional Intelligence in Tibo Village, Sintora District, Donggala Regency Abdul Rahman; Rahmawati
IQRA JURNAL ILMU KEPENDIDIKAN & KEISLAMAN Vol 18 No 1: Januari 2023
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/iqra.v18i1.3221

Abstract

Tujuan penelitian dalam penelitian ini untuk mengetahui peran orang tua dalam mengembangkan kecerdasan emosional anak di Desa Tibo Kecamatan Sintora Kabupaten Donggala, dan. Dan untuk mengetahui dampak peran orang tua dalam mengembangkan kecerdasan emosional anak di Desa Tibo Kecamatan Sintora Kabupaten Donggala. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian skripsi ini adalah metode pendekatan Kualitatif. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa peran orang tua dalam mengembangkan kecerdasan emosional anak di Desa Tibo Kecamatan Sintora Kabupaten Donggala adalah Melatih anak belajar disiplin, Membiasakan anak berprilaku sesuai dengan nilai-nilai ajaran agama dan Harus ada kontrol orang tua untuk mengembangkannya kecerdasan emosional. Dampak peran orang tua dalam mengembangkan kecerdasan emosional anak di Desa Tibo Kecamatan Sintora Kabupaten Donggala adalah Peran orang tua terealisasi dalam mengembangkan kecerdasan emosional anak, karena orang tua memahami pikiran dan perasaan anak, orang tua mampu berperan sebagai pendidik utama, dan terjalin kerjasama yang baik antara orang tua dan anak. Orang tua harus belajar membuka diri, dengan cara menghargai keterbukaan dan membina kepercayaan dalam suatu hubungan serta mengetahui situasi yang aman untuk membicarakan tentang perasaan diri sendiri. Orang tua harus belajar mengembangkan pemahaman, dengan cara mengidentifikasi pola-pola kehidupan emosional dan reaksireaksinya serta mengenali pola-pola serupa pada orang lain. Orang tua harus belajar menerima kelebihan dan kekurangan anak.