Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sistem Informasi Manajemen Penugasan Pegawai Berbasis Website Studi Kasus : SEAMEO SEAMOLEC Dini Rohmayani; Bima Laksana Putra
Journal of Informatics and Electronics Engineering Vol 1 No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Politeknik TEDC Bandung Jl. Pesantren Km 2 Cibabat Cimahi Utara – Cimahi 40513 Jawa Barat – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (744.326 KB)

Abstract

South East Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO) South East Asian Ministers of Education Organization Regional Open Learning Centre (SEAMOLEC) merupakan salah satu instansi yang memiliki beberapa program dan tentu memerlukan suatu sistem yang mampu mengatur koordinasi setiap tugas dan kegiatan antara staff dan manajer, dimana koordinasi yang berjalan masih menggunakan metode papan tulis dan informasi melalui email maupun sosial media. Dalam penelitian ini bertujuan membuat Sistem Informasi Manajemen Penugasan Pegawai berbasis website untuk merubah sistem dari manual menjadi terkomputerisasi, dan membangun sistem yang dapat menjembatani setiap tugas dan kegiatan dalam koordinasi antara staff dan manajer. Dalam penyelesaian penelitian ini menggunakan metode waterfall yang membantu pada pengembangan sistem, tahap analisis dan sebagai identifikasi sistem yang sedang berjalan dengan sistem yang akan dikembangkan, pada tahap perancangan sistem menggunakan Entity Relationship Diagram (ERD) dan Data Flow Diagram (DFD), MySQL digunakan sebagai perancangan database, dan perancangan sistem menggunakan bahasa pemrograman Hypertext Preprocessor (PHP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem ini dapat menggantikan proses manual kedalam proses komputerisasi. Dan hasil pengujian User Acceptance Test (UAT) bahwa sistem ini memiliki fitur yang cukup baik dimana dari 3 poin pertanyaan yaitu UAT desain, fitur, dan kepuasan pengguna bahwa UAT fitur memiliki persentase lebih besar daripada yang lainnya yaitu 45,66%, sehingga hasil ini menunjukkan bahwa sistem bisa diterima dengan baik dengan skor hasil pengamatan persentase sebesar 84%.