Manajemen kurikulum yang baik sangatlah penting demi keberhasilan dan keberlangsungan suatu lembaga pendidikan. Salah satu unsur pendorong tercapainya tujuan pendidikan adalah motivasi belajar. Maka penerapan libur semester pada suatu lembaga pendidikan akan memberikan dampak terhadap motivasi belajar santri atas keberhasil mereka mencapai tujuan dari proses pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode diskriptif kualitatif, dimana data dikumpulkan bukan berupa angka-angka melainkan data tersebut berupa naskah wawancara, catatan lapangan dan gambar-gambar yang diperoleh selama penelitian. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Ananlisis data yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah model interaktif yang terdiri dari tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil yang diperoleh dari penelitian terkait dengan dampak libur semester dengan motivasi belajar menunjukkan sebagai berikut : 1) Penerapan liburan semester di Pondok Pesantren Tahfizhul Quran Al Firdaus Wangen Kabupaten Klaten Tahun Ajaran 2022/2023 yaitu pertama, semester ganjil kurang lebih 25 hari, diisi dengan ekstrakulikuler berupa karantina tahfizh selama 20 hari dan adanya perpulangan ke kampung halaman atau sanak saudara dalam waktu 5 hari. Kedua, untuk semester Genap waktu kurang lebih satu minggu, diisi dengan pendakian dan liburan di pondok. 2) Dampak libur semester di Pondok Pesantren Tahfizhul Quran Al Firdaus Wangen Kabupaten Klaten Tahun Ajaran 2022/2023 memberikan dampak yang positif terhadap motivasi belajar sebagian besar santri dengan indikator naiknya motivasi mereka untuk lebih semangat dalam pembelajaran dan berusaha mencapai target yang ditentukan. Dan memberikan dampak yang negatif terhadap motivasi belajar sebagian santri dalam proses belajar mengajar di kelas dengan indikator menurunnya konsentrasi santri ketika proses belajar mengajar karena terbayang dengan keadaan atau suasana rumah.