Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kemiskinan di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda, yaitu analisis yang digunakan untuk melihat pengaruh variabel independen yaitu, pengangguran, angka harapan hidup (AHH), inflasi, pertumbuhan ekonomi (GDP) dan persentase penduduk miskin sebagai variabel dependen. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari World Bank Indikator dan Badan Pusat Statistik Indonesia selama periode 2000-2016. Tes asumsi klasik dilakukan sebelum menjalankan model analisis regresi linier berganda. Tes diagnostik dijalankan melalui tes CUSUM dan CUSUM (of square) untuk melihat data yang digunakan dalam keadaan stabil atau tidak. Berdasarkan hasil penelitian ini, variabel angka harapan hidup dan pengangguran signifikan terhadap persentase penduduk miskin di Indonesia, dimana angka harapan hidup berhubungan secara negatif sedangkan pengangguran berhubungan secara positif terhadap persentase penduduk miskin di Indonesia.Variabel pertumbuhan ekonomi (gdp) dan inflasi tidak signifikan mempengaruhi persentase penduduk miskin di Indonesia