Novita Wulandari
Program Studi Magister Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Indonesia, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ETNOPARENTING: BUDAYA KEARIFAN LOKAL MELEMANG SUKU BESEMAH KABUPATEN KAUR KOTA BENGKULU Novita Wulandari; Aan Listiana
CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif) Vol 6, No 1 (2023): Volume 6 Nomor 1, Januari 2023
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ceria.v6i1.15162

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi karena budaya melemang masih ada, peneliti ingin mengetahui etnoparenting seperti apa yang diterapkan oleh suku Besemah. Sehingga mungkin hal ini bisa juga diterapkan oleh budaya yang lain. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui etnoparenting dalam mengenalkan budaya melemang. Meode yang digunakan dalam penelitian ini systematic review. Metode ini menggunakan pendekatan kualitatif dimana peneliti merangkum beberapa untuk menyajikan fakta yang lebih komprehensif dan berimbang. Penulis mengambil 20 artikel yang kemudian 7 artikel yang dianggap relevan dengan apa yang akan dibahas. Adapun analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah thematic analysis, yaitu mengidentifikasi pola melalui data yang telah dikumpulkan. Dari hasil penelitian dan teori yang ada, dapat disimpulkan bahwa budaya kearifan lokal melemang masih sangat dikenal bahkan dari anak-anak kecil pada zaman sekarang. Hal ini dikarenakan orang tua memberikan parenting yang baik untuk anak-anak mereka. Penerapkan etnoparenting yang dilakukan oleh orang tua kepada anak yaitu melalui cerita, praktik langsung dan melibatkan anak dalam acara yang mengandung budaya melemang.The background of this research is because the melemang culture still exists, the researcher wants to know what kind of ethnoparenting is applied by the Besemah tribe. So maybe this can also be applied to other cultures. This article aims to find out ethnoparenting in introducing melemang culture. The method used in this research is a systematic review. This method uses a qualitative approach where the researcher summarizes several facts to present a more comprehensive and balanced. The author takes 20 articles and then 7 articles that are considered relevant to what will be discussed. The data analysis used in this research is thematic analysis, namely identifying patterns through the data that has been collected. From the results of research and existing theory, it can be concluded that the local wisdom culture of melemang is still very well known even to young children today. This is because parents provide good parenting for their children. The implementation of ethnoparenting is carried out by parents to children, namely through stories, direct practice, and involving children in events that contain a melemang culture.