Matius Paundanan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Jaya Palu

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP PENGGUNA JAMINANKESEHATAN NASIONAL KARTU INDONESIA SEHAT DAN BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN DI RUANG PENYAKIT DALAM RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ANUNTALOKO PARIGI Matius Paundanan
Jurnal Ilmiah Kesmas -IJ Vol 20 No 1 (2020): Februari
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Jaya Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (402.545 KB)

Abstract

Hasil studi pendahuluan terhadap 10 responden menunjukkan bahwa 8 orang pasien menyatakan puas terhadap pelayanan keperawatan yang diberikan, namun 2 orang pasien menyatakan bahwa kurangnya kebersihan ruangan perawatan tersebut terutama kamar mandi, 3 orang pasien menyatakan perawat kurang cepat tanggap dan terkadang lama dalama merespon pasien, 2 orang pasien menyatakan perawat terkadang kurang ramah dalam melayani pasien, 3 orang pasien menyatakan perawat kurang memberikan perhatian kepada keluhan pasien dan terkadang memberikan kesan yang kurang baik.. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya kepuasan pasien rawat inap peserta BPJS Kesehatan di Ruang Penyakit Dalam RSUD Anuntaloko Parigi. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif .Variabel dalam penelitian ini adalah Kepuasan pasien yang meliputi 5 dimensi kepuasan yakni tangible, reliability, responsiveness, assurance dan empathy. Jenis data dalam penelitian ini data primer dan data sekunder. Instrumen penelitian ini adalah kuesioner.Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien rawat inap peserta JKN KIS BPJS di RSUD Anuntaloko Parigi pada bulan Agustus 2019. Sampel berjumlah 43 responden dengan teknik pengambilan sampel accidental sampling, Hasil Penelitian menunjukkan kepuasan pasien berdasarkan aspek tangibles puas 39 (90,7%) tidak puas 9 (9,30%), reliability puas 37 (86%) tidak puas 6 (14%), responsiveness puas 42 (97,67%) tidak puas 1 (2,33%), assurance puas 34 (79,07%) tidak puas 9 (20,93%), dan emphaty puas 38 (88,37%) tidak puas 5 (11,63%) pasien. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa mayoritas 42 (77,7%) pasien peserta JKN KIS BPJS merasa puas terhadap pelayanan kesehatan di Ruang Penyakit Dalam RSUD Anuntaloko Parigi. Sedangkan sebanyak 1 (2,3%) pasien tidak puas. Saran dari penelitian ini kiranya dapat menjadi masukan bagi Rumah Sakit untuk meningkatkan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat, terutama pelayanan aspek jaminan kesehatan yang diberikan oleh tenaga kesehatan kepada pasien.
PENGETAHUAN DAN SIKAP PEDAGANG PASAR SENTRAL TAGUNU TENTANG SAMPAH DALAM PROGRAM KUKITA KUTIMA SAMPAH KECAMATAN PARIGI KABUPATEN PARIGI MOUTONG Ria Gusliawati; Matius Paundanan
Jurnal Ilmiah Kesmas -IJ Vol 21 No 1 (2021): Februari
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Jaya Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (815.297 KB)

Abstract

Pasar merupakan salah satu yang menggerakkan dinamika kehidupan ekonomi, fungsi pasar sebagai institusi ekonomi tidak dapat terlepas dari aktivitas yang dilakukan oleh pembeli dan pedagang. pencapaian program Kukusa itu 80% berhasil dan 10% terkendala dengan kebiasaan masyarakat dan pedagang yang membuang sampah disembarangan tempat, masyarakat belum memahami bahaya sampah walaupun sudah disosialisasikan tentang bahaya sampah bagi kesehatan dan pentingnya memilah sampah berdasarkan jenis dan sumbernya. Kabupaten Parigi Moutong menghasilkan sampah perhari 237.170 timbunan sampah (M3/ hari) dari 23 kecamatan. Di Kecamatan Parigi perhari menghasilkan 17.284.50 timbunan sampah (M3/hari). Tujuan Penelitian ini Diketahuinya Pengetahuan Dan Sikap Pedagang Pasar Sentral Tagunu Tentang Sampah Dalam Program Kukusa Kecamatan Parigi Kabupaten Parigi Moutong. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui Pengetahuan dan Sikap Pedagang Pasar Sentral Tagunu Tentang Sampah Dalam Program Pelaksanaan Kukusa Kabupaten Parigi Moutong. Jenis data terdiri dari data primer dan skunder. Dianalisis dengan menggunakan analisis univariat. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pedagang sayur dan campuran pasar sentral tagunu parigi dengan jumlah 66 pedagang, jadi sampel sebanyak 39 responden. Hasil penelitian ini menunjukan dari 39 responden, Pengetahuan Kurang sebanyak 38,5%, Cukup sebanyak 33,3% dan Baik sebanyak 28,2%. Sikap Cukup sebanyak 43,6%, Baik sebanyak 41,0%, dan Kurang sebanyak 15,4%. Kesimpulan dari penelitian ini Sebagian besar pedagang memiliki pengetahuan kurang terhadap sampah dalam program kukusa. Dan Sebagian besar pedagang memiliki sikap yang cukup terhadap sampah dalam program kukusa. Saran diharapkan kepada petugas atau instansi terkait dapat terus memberikan sosialisasi terhadap pedagang dalam penanganan sampah dan program-program yang berhubungan dengan sampah.