Nina Wijayanti
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh earnings management terhadap nilai perusahaan dengan komisaris independen dan komite audit sebagai variabel moderating Nina Wijayanti; Siti Masyithoh; Abdul Gafur
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 3, No 2 (2018): Juni
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v3i2.1929

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak manajemen laba pada nilai perusahaan dengan komisaris independen dan komite audit sebagai variabel moderasi pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek. Manajemen laba diukur dengan akrual diskresioner proksi menggunakan model Jones yang dimodifikasi. Nilai perusahaan diukur menggunakan indikator harga saham penutupan (harga penutupan) yang terdaftar di Bursa Efek. Variabel moderasi dalam penelitian ini adalah independensi komisaris independen dan komite audit. Komisaris independen diukur menggunakan proporsi komisaris independen oleh dewan komisaris. Independensi komite audit diukur dengan proporsi komite audit independen oleh komite audit di perusahaan. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015 yang berjumlah 150 perusahaan. Sampel diperoleh oleh 60 perusahaan dengan data gabungan selama 3 tahun dalam analisis tunggal, jumlah pengamatan adalah 180 data penelitian menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan regresi linier berganda dan regresi moderasi sebagai alat analisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manajemen laba berpengaruh negatif signifikan terhadap nilai perusahaan. Sedangkan direktur independen sebagai variabel moderasi yang melemahkan hubungan antara manajemen laba dengan nilai perusahaan. Independensi komite audit dan bukan sebagai variabel moderasi yang dapat melemahkan atau memperkuat manajemen dengan pendapatan perusahaan tetapi merupakan variabel yang dapat berdiri sendiri sebagai variabel independen lainnya.