Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

LOCAL WISDOM AND CULTURAL VALUES IN AL-AZHAR TAFSIR Husnel Anwar; Mhd. Roihan Nasution; Muhammad Doli Zamzami Siregar
Studia Sosia Religia Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51900/ssr.v3i1.7669

Abstract

Abstract The problem of this research is how can the local cultural values in Al-Azhar Tafsir. The purpose of this research is knowing local culture values in Al-Azhar Tafsir and analyzing the purpose of HAMKA putting local cultural values ini Al-Azhar Tafsir. The method of this research is library research and uses a study approach of character studies andcontent analytics. Researchers found that HAMKA's attitude was divided into two in linking local cultural values in Al Azhar's Tafsir. First, wanting to preserve local cultural values such as Aphorism, Verse, Poetry, Parable, Pameo and others. The second, strongly opposed and warned people of traditions that were contrary to Islamic Shari'a such as "adorig sea", giving offerings and others. And among the main objectives of HAMKA to include local cultural values was to approach Islamic da'wah to Indonesian people through local cultural values in its interpretation. And also introduce to the world of readers about Malay identity and Local Wisdom. And it also contained an invitation to noble morals as Religion and Culture motivate it and there were also politic and ethical politic invitations because at the time of writing this interpretation, the Indonesian political atmosphere was currently unstable. Therefore, it is very good to make Al Azhar's Tafsir become one of the references in preaching Islam on this Malay Earth and hopefully in the future there will be a Ilmiyah Figure and Study that combines Islamic Sharia and Local Cultural Values in a fair and balanced way. Keywords: Local Wisdom, Values and Al-Azhar Tafsir
METODE DALAM MEMAHAMI HADIS STUDI ATAS PEMIKIRAN TENGKU MUHAMMAD HASBIE ASH-SHIDDIEQY Adinda Nurul Fadiya; Husnel Anwar; Fadhillah Is
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 1 No. 1 (2023): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : CV Swa Anugrah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v1i1.252

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode pemahaman hadis di Indonesia dan meneliti salah satu pemikiran ulama hadis di Indonesia yaitu T.M Hasbie Ash-Shiddieqy untuk mempelajari bagaimana metode-metode yang digunakan di dalam memahami suatu hadis. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode teknik analisis data. Metode penelitian ini juga termasuk ke dalam penelitian pustaka. Sumber data yang ada pada penelitian ini adalah karya-karya T.M Hasbie dalam bidang hadis dan juga memanfaatkan sumber data yang berkaitan dengan karya ilmiah ini yaitu seperti buku, jurnal, artikel dan lain sebagainya. Hasil dari penelitian ini adalah Bahwa didalam memahami hadis, T.M. Hasbie menggunakan beberapa langkah dan metode, yaitu memahami hadis dengan petunjuk Al-Qur’an, mentakwil hadis-hadis musykil, merujuk pada berbagai referensi dan menggunakan beberapa pendekatan yang meliputi pendekatan histori, bahasa, sains dan kesehatan.
PERSPEKTIF PERNIKAHAN DINI MENURUT MASYARAKAT KEC. KOTAPINANG KAB. LABUHANBATU SELATAN DITINJAU DARI HADITS NABI MUHAMMAD SAW Fauziatul Fitri Hsb; Husnel Anwar; Fadhillah Is
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 1 No. 1 (2023): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : CV Swa Anugrah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v1i1.264

Abstract

Anjuran islam untuk menikah diwajibkan bagi siapa saja yang telah memiliki kemampuan (ba’ad). Kemampuan ini bias juga diartikan dengan dua hal yaitu mampu secara material dan spiritual (jasmani dan rohani), sehingga mereka yang sudah merasa mempunyai kemampuan dalam dua hal itu maka diwajibkan untuk segera melaksanakan pernikahan, dengan menikah mereka bisa menjaga diri dari perbuatan yang bertentangan dengan syari’ah agama. Penelitian ini digolongkan sebagai penelitian lapangan (Library Research) dengan pendekatan kuantitatif, yakni suatu proses menemukan pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai alat untuk menemukan keterangan mengenai apa yang ingin diketahui. lokasi penelitian yang dilakukan penulis terletak di Kec.Kotapinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Hasil dari penelitian ini menurut pandangan Masyarakat Kotapinang terhadap pernikahan dini ialah ada yang menyetujui dan juga ada yang tidak, karena mereka memiliki kekhawatiran akan masa depan anak mereka.Penyebab atau faktor terjadinya pernikahan dini di Kecamatan Kotapinang ini adalah : 1. faktor ekonomi, 2. faktor pendidikan, 3. pola asuh, 4. faktor kemauan. dan juga 3. Dampak kesehatan yang dirasakan remaja akibat pernikahan dini adalah persalinan lama, keguguran dan kurang siapnya fisik dan mental si ibu.
KHASIAT MADU DAN KURMA DALAM MENGOBATI PENYAKIT DITINJAU DARI HADIS NABI SAW Sunita Sunita; Husnel Anwar; Fadhillah Is
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 1 No. 2 (2023): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : CV Swa Anugrah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v1i2.354

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kedudukan hadis Nabi Saw tentang khasiat madu dan kurma serta mengethui khasiat madu dan kurma dalam mengobati penyakit tertentu. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat kepustakaan dengan metode analisis data. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis data. Sumber data dalam penelitian ini adalah kitab-kitab hadis yang terhimpun dalam al-Kutub al-Tis’ah dan beberapa buku diantaranya buku yang berjudul Khasiat Tokcer Madu dan Kurma serta buku al-‘Ilaaj bit Tamri, dan juga diambil dari karya-karya yang mengangkat tema yang relevan dengan penelitian ini seperti jurnal, artikel dan tulisan-tulisan lainnya. Hasil dari penelitian ini adalah penulis mentakhrij dua hadis yaitu hadis tentang madu sebagai obat melelalui periwayatan atTirmizi serta hadis tentang konsumsi tujuh butir kurma Ajwah akan terhindar dari racun dan sihir melalui periwayatanAbu Daud. Dimana hasil takhrij dari kedua h}adi>s\ tersebut adalah berkualitas shahih dan dapat dijadikan hujjah.
Pemikiran Hadis Muhammad Al-Ghazali Dan Implikasinya Terhadap Tasyri` (Analisis Terhadap Kitab As-Sunnah An-Nabawiyyah Baina Ahl Al-Fiqh Wa Ahl Al-Ḥadīṡ) Maulana Hafiz; Husnel Anwar; Fadhilah Is
SHAHIH (Jurnal Ilmu Kewahyuan) Vol 6, No 1 (2023): SHAHIH (Junal Ilmu Kewahyuan) Jan-Jun 2023
Publisher : UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51900/shh.v6i1.19294

Abstract

Muhammad al-Ghazali, a prominent hadith scholar from Egypt, is widely known as a leading figure in modern times. One of his significant contributions to the field of Hadith studies is a book entitled "as-Sunnah an-Nabawiyyah baina Ahl al-Fiqh Wa Ahl al-Ḥadīṡ," which focuses on critical analysis of Hadith. The aim of this research is to explain Muhammad al-Ghazali's views on the development of the methodology for understanding hadith, as well as to examine the consequences arising from his interpretation of tasyri`. This research uses content analysis methodology, specifically utilizing library research techniques to examine Muhammad al-Ghazali's hadith ideas and their relevance to tasyri` in his written works on hadith. This research adopts an empirical rationality approach. From this research the author found several findings, namely; First, Muhammad al-Ghazali in his book has created a dichotomy between Hadith Experts and Fiqh Experts. He said that only Fiqh experts are more proportional in detecting the authenticity of a Hadith. This has a negative impact on Hadith experts where they are accused of being a textual group in understanding Hadith. Second, the individual expressed his reluctance to utilize Hadith aḥad as a means of upholding his faith. According to an individual's point of view, topics related to faith should be based on personal beliefs and not on speculative reasoning, because speculative reasoning is less useful in terms of practical application and application of the law. This has implications for the Hadiths regarding events surrounding the Day of Judgment, including the signs, events of the Day of Judgment and events of the Day of Resurrection to the issue of heaven and hell. All this is narrated by Hadith aḥad. Third, in carrying out criticism, he focuses on matan criticism rather than sanad criticism. In the context of scientific investigation, examining the validity of a hadith and explaining its intended meaning, with the aim of understanding the teachings conveyed by the Prophet.
METODE DALAM MEMAHAMI HADIS STUDI ATAS PEMIKIRAN TENGKU MUHAMMAD HASBIE ASH-SHIDDIEQY Adinda Nurul Fadiya; Husnel Anwar; Fadhillah Is
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 1 No. 1 (2023): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v1i1.252

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode pemahaman hadis di Indonesia dan meneliti salah satu pemikiran ulama hadis di Indonesia yaitu T.M Hasbie Ash-Shiddieqy untuk mempelajari bagaimana metode-metode yang digunakan di dalam memahami suatu hadis. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode teknik analisis data. Metode penelitian ini juga termasuk ke dalam penelitian pustaka. Sumber data yang ada pada penelitian ini adalah karya-karya T.M Hasbie dalam bidang hadis dan juga memanfaatkan sumber data yang berkaitan dengan karya ilmiah ini yaitu seperti buku, jurnal, artikel dan lain sebagainya. Hasil dari penelitian ini adalah Bahwa didalam memahami hadis, T.M. Hasbie menggunakan beberapa langkah dan metode, yaitu memahami hadis dengan petunjuk Al-Qur’an, mentakwil hadis-hadis musykil, merujuk pada berbagai referensi dan menggunakan beberapa pendekatan yang meliputi pendekatan histori, bahasa, sains dan kesehatan.
PERSPEKTIF PERNIKAHAN DINI MENURUT MASYARAKAT KEC. KOTAPINANG KAB. LABUHANBATU SELATAN DITINJAU DARI HADITS NABI MUHAMMAD SAW Fauziatul Fitri Hsb; Husnel Anwar; Fadhillah Is
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 1 No. 1 (2023): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v1i1.264

Abstract

Anjuran islam untuk menikah diwajibkan bagi siapa saja yang telah memiliki kemampuan (ba’ad). Kemampuan ini bias juga diartikan dengan dua hal yaitu mampu secara material dan spiritual (jasmani dan rohani), sehingga mereka yang sudah merasa mempunyai kemampuan dalam dua hal itu maka diwajibkan untuk segera melaksanakan pernikahan, dengan menikah mereka bisa menjaga diri dari perbuatan yang bertentangan dengan syari’ah agama. Penelitian ini digolongkan sebagai penelitian lapangan (Library Research) dengan pendekatan kuantitatif, yakni suatu proses menemukan pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai alat untuk menemukan keterangan mengenai apa yang ingin diketahui. lokasi penelitian yang dilakukan penulis terletak di Kec.Kotapinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Hasil dari penelitian ini menurut pandangan Masyarakat Kotapinang terhadap pernikahan dini ialah ada yang menyetujui dan juga ada yang tidak, karena mereka memiliki kekhawatiran akan masa depan anak mereka.Penyebab atau faktor terjadinya pernikahan dini di Kecamatan Kotapinang ini adalah : 1. faktor ekonomi, 2. faktor pendidikan, 3. pola asuh, 4. faktor kemauan. dan juga 3. Dampak kesehatan yang dirasakan remaja akibat pernikahan dini adalah persalinan lama, keguguran dan kurang siapnya fisik dan mental si ibu.
KHASIAT MADU DAN KURMA DALAM MENGOBATI PENYAKIT DITINJAU DARI HADIS NABI SAW Sunita Sunita; Husnel Anwar; Fadhillah Is
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 1 No. 2 (2023): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v1i2.354

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kedudukan hadis Nabi Saw tentang khasiat madu dan kurma serta mengethui khasiat madu dan kurma dalam mengobati penyakit tertentu. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat kepustakaan dengan metode analisis data. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis data. Sumber data dalam penelitian ini adalah kitab-kitab hadis yang terhimpun dalam al-Kutub al-Tis’ah dan beberapa buku diantaranya buku yang berjudul Khasiat Tokcer Madu dan Kurma serta buku al-‘Ilaaj bit Tamri, dan juga diambil dari karya-karya yang mengangkat tema yang relevan dengan penelitian ini seperti jurnal, artikel dan tulisan-tulisan lainnya. Hasil dari penelitian ini adalah penulis mentakhrij dua hadis yaitu hadis tentang madu sebagai obat melelalui periwayatan atTirmizi serta hadis tentang konsumsi tujuh butir kurma Ajwah akan terhindar dari racun dan sihir melalui periwayatanAbu Daud. Dimana hasil takhrij dari kedua h}adi>s\ tersebut adalah berkualitas shahih dan dapat dijadikan hujjah.
Tinjauan Psikologi Pengendalian Emosi Sedih Dalam Al-Qur’an: Menurut Penafsiran Asy-Sya’rawi terhadap QS Yūsuf Ayat 86 Andi Rahmansyah; Husnel Anwar; Munandar
Al-Wasathiyah: Journal of Islamic Studies Vol. 2 No. 2 (2023): Al-Wasathiyah: Journal of Islamic Studies
Publisher : Ikatan Da'i Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56672/1y669h38

Abstract

In people's lives as social beings, interaction with others is a necessity. Not infrequently this interaction can lead to various types of anger. Anger inside people is very diverse and has a fairly large range, that's why until today experts have not made an agreement regarding the interpretation of anger in the usual way. One of them is the definition of anger put forward by Robert C. Judging from the type of research, there is also a type of research used in this research, namely bibliography research or library research, which is research that is carried out by collecting information or making objective notes with the aim of the research object. or collection of information in the nature of a bibliography, or analysis carried out to uncover a problem which is basically based on critical and in-depth analysis of relevant literature materials. This research results that related to the problem that the author has presented in chapter I, the author obtains three phases of controlling sad emotions according to the Alqurān surah Yūsuf verse 86 with theoretical analysis from M. Darwis Hude and its implementation form with a psychological approach Controlling the sad emotions of Prophet Ya'qūb in interpretation Surah Yūsuf verse 86 can only be fully understood by looking at the background of the Prophet Ya'qūb's sadness as set forth in the previous verses (80-85), then the core verses (86), and the verses after (87). Keywords: