Wabah COVID-19 telah mengubah berbagai tatanan dalam kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat di mana pun mereka berada, termasuk di kampung Namburan yang terbagi manjadi Namburan Lor dan Namburan Kidul. Dibandingkan dengan Namburan Lor, Namburan Kidul dengan Paguyuban “Sewelasan”-nya belum memiliki sarana dan penguasaan literasi digital sebaik Namburan Lor. Warga Namburan Kidul yang sebagian besar berprofesi sebagai pengusaha kecil dan menengah mengalami kendala untuk tetap berkegiatan “business as usual” seperti sebelum pandemi terjadi. Di sisi lain, kemajuan teknologi informasi digital yang merambah hingga perekonomian digital telah menjadi tantangan bagi sebagian warga untuk memikirkan cara lain dalam melaksanakan kegiatan serta menopang perekonomian keluarganya khususnya dan kampung Namburan Kidul pada umumnya. Melihat adanya potensi perekonomian digital dalam merespons situasi pandemi COVID-19, maupun sebagai upaya yang dibutuhkan untuk menciptakan ketangguhan perekonomian jangka panjang, program pengabdian masyarakat ini memiliki tujuan untuk mengoptimalkan kemampuan literasi digital warga kampung Namburan Kidul. Melalui metode pelatihan dan pendampingan, program pengabdian masyarakat ini berhasil meningkatkan kemampuan literasi digital yang dibuktikan dengan tersedianya profil Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) disertai informasi barang serta jasa yang ditawarkan dalam berbagai platform media sosial dan laman ekonomi digital. Hal ini memungkinkan UMKM dapat melakukan pemasaran serta menjaga keberlanjutan perekonomian pengusaha UMKM di Kampung Namburan Kidul.