Tercapainya tujuan pembelajaran salah satunya tergantung dari metode pembelajaran yang dipergunakan. Penerapan metode pembelajaran tergantung dari materi, tujuan yang ingin dicapi, karakteristik siswa. Merujuk pada Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, sekolah memiliki gerak yang luas untuk memodivikasi dan mengembangkan pola penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan keadaan, potensi dan kebutuhan daerah. Untuk menjadikan masyarakat Hindu yang memiliki srada dan bakti sesuai dengan keyakinannya maka setiap satuan pendidikan dalam menyelenggarakan pendidikan agama Hindu harus memenuhi Aspek Weda, Aspek Tattwa, Aspek Susila, Aspek Upakara dan Aspek Sejarah Agama Hindu dengan memanfaatkan metode pembelajaran sesuai dengan tujuannya. Pembelajaran pendidikan agama Hindu di SMP Negeri 3 Klaten, dilakukan dengan menggunakan metode pembelajaran Ceramah dan pemberian tugas. Untuk memaksimalkan tujuan pembelajaran pendidikan agama Hindu di SMP Negeri 3 Klaten perlu dilakukan metode Drill And Practice. Dari latar belakang permasalahan tersebut dapat dirumuskan beberapa permasalahan yang akan di uraikan dalam tulisan ini yakni ; Bagaimana minat siswa terhadap metode Drill And Practice; Faktor apa yang mempengaruhi terhadap metode pembelajaran Drill And Practice; Bagaimana dampak siswa terhadap metode pembelajaran Drill And Practice. Penelitian metode pembelajaran Drill And Practice pada pendidikan agama Hindu di Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Klaten menggunakan rancangan penelitian kualitatif. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui minat belajar siswa, mengetahui faktor penghambat dan faktor pendukung serta dampak penerapan metode pembelajaran Drill And Practice. Data-data penelitian digali melalui metode wawancara, oserwasi dan studi kepustakaan. Data yang telah terkumpul akan dianalisa melalui Teori Humanistik dan Behaviorism. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran Drill And Practice pada pendidikan agama Hindu di SMP Negeri 3 Klaten mampu membangun motivasi siswa menjadikan suasana belajar yang awalnya komunikasi belajar satu arah (guru sebagai pusat belajar) berubah menjadi dua arah dimana antara guru dan murid terjadi komunikasi yang seimbang. Model pembelajaran Drill And Practice berdampak pada perubahan prilaku siswa pada saat kegiatan keagamaan Hindu di masyarakat, meningkatkan prestasi belajar pendidikan agama Hindu, siswa dapat berkreasi sesuai dengan bakat yang dimiliki, Siswa mempunyai keterampilan lebih yang dapat digunakan dilingkungan sekitar, mengubah pola pikir siswa, dan menjaga tradisi dan budaya. Faktor sarana dan prasarana faktor yang mempengaruhi kelancaran model pembelajaran dirll and practice pada pembelajaran pendidikan agama Hindu di SMP Negeri 3 Klaten.