Suyanta Suyanta
Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY)

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Perputaran Modal Kerja Terhadap Tingkat Likuiditas Perusahaan Manufaktur Tahun 2011 – 2013 HERIYANTO, SUYANTA, TITIN RULIANA,
EKONOMIA Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : EKONOMIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (582.181 KB)

Abstract

Dengan berkembangnya dunia usaha yang sangat cepat di masa sekarang, terjadi persaingan yang ketat di antara perusahaan sejenis. Untuk dapat bersaing dengan perusahaan lainnya, perusahaan harus dapat mengelola seluruh kekayaannya, kewajibannya, dan modal yang dimiliki semaksimal mungkin sehingga kegiatan operasi perusahaan dapat berjalan dengan baikdan lancar. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan manufaktur yang telah go publik yang terdaftar di Bursa Efek indonesia (BEI) untuk periode tahun 2011 sampai dengan 2013. Perusahaan tersebut adalah PT. Charoen Pokphan Indonesia Tbk, PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk, PT. Malindo Feedmill Tbk, PT. Sierat Produce Tbk.Berdasarkan data yang ada, dilakukan penghitungan perputaran modal kerja, tingkat likuiditas dengan menggunakan rasio lancar. Hasil penghitungan perputaran modal kerja dan likuiditas menunjukkan bahwa nilai a = 3,970 dan      b = - 0,538 yang berarti pengaruh perputaran modal kerja (X) terhadap likuiditas (Y) negatif atau berbanding terbalik yang menunjukkan bahwa jika perputaran modal kerja naik maka likuiditas akan mengalami penurunan dan kemudian dianalisis menggunakan regresi  yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana perubahan variable X (perputaran modal kerja) terhadap variable Y (likuidtas). Dampak dari penggunaan dari analisis regresi dapat digunakan untuk memutuskan apakah naik dan menurunnya variabel indevenden dan atau sebaliknya.Berdasarkan pembahasan yang telah penulis lakukan, perusahaan harus menggunakan modal kerja secara produktif dan efektif agar tidak terdapat modal kerja yang menganggur, dengan adanya modal kerja yang menganggur akan mengkibatkan perusahaan tersebut megalami kerugian dan perusahaan harus  menjaga tingkat likuiditasnya agar dapat memenuhi kewajiban jangka pendeknya dengan menjaga nilai aktiva lancar lebih besar daripada hutang lancar.
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASE LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA MATA PELAJARAN KIMIA SISWA KELAS XI MIPA 3 SMAN 1 BAMBANGLIPURO Suyanta Suyanta
Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru Vol 5 No 1 (2020): Edisi Mei 2020
Publisher : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (586.14 KB) | DOI: 10.51169/ideguru.v5i1.119

Abstract

This research aims to improve students' critical thinking skills SMAN 1 Bambanglipuro by applying the Problem Based Learning (PBL) learning model to Chemistry Subjects. This research is a classroom action research (CAR) carried out in 2 cycles. Each cycle consists of planning, implementing actions, observing, and reflecting. The research subjects were students of class XI MIPA 3 of SMAN 1 Bambanglipuro in the academic year 2019/2020. Techniques used in collecting data include observation, tests, and documentation. Analysis of the data used includes the presentation of data and drawing conclusions. The results showed that the Problem Based Learning (PBL) Learning Model in Chemistry Subjects can improve students' critical thinking skills. The observations of critical thinking skills in cycle I were 57.58% and cycle II were 78.79% and test results critical thinking skills in the first cycle of 45.45%, the second cycle of 87.88%. The conclusion of this research is Problem Based Learning (PBL) Learning Model can improve critical thinking skills on Thermochemistry material for students of Class XI MIPA 3 SMAN 1 Bambanglipuro.
Optimization of ground plane antenna gain by increasing the inductance of loading coil based on silver material Suyanta Suyanta; Arief Marwanto; Suryani Alifah
Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science Vol 27, No 3: September 2022
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijeecs.v27.i3.pp1438-1451

Abstract

To overcome the attenuation due to signal distortion in the telex model antenna transmitter, the copper and silver coil loading materials for gain have been tested. The parameters include standing wave ratio (SWR) value≈1, the antenna impedance (ZL), return loss (RL), reflection coefficient (ρ) which measured the bandwidth (BW) and quality factor (Q). In this experiment a telex model ground antenna is used, a coaxial feeder cable with 50 Ω and an operating frequency of 144.280 MHz was used. The feeder cable is tuned to approximate pure resistive with minimum impedance to reach maximum resonance frequency. The field strength effective radiated power (ERP) is measure based on 4 measurement points which has different distances within 100 km areas. The results show that the antenna based on copper loading coil (CLC) has a bandwidth is BW=5.166 MHz and Q=27.929, moreover, the silver loading coil (SLC) antenna the bandwidth is BW=4.500 MHz and Q=32.062. Therefore, SLC material could provide a good reduction in attenuation of signal distortion when signal radiation occurs from the antenna to the air.