Selin Adelia Mustawan
Universitas Halu Oleo

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KANDUNGAN METHANYL YELLOW PADA NASI KUNING DI AREA KECAMATAN ABELI KOTA KENDARI Selin Adelia Mustawan; Nurmaladewi Nurmaladewi; Putu Eka Meiyana Erawan
Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo Vol 3, No 4 (2023): Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jkl-uho.v3i4.33214

Abstract

Nasi kuning merupakan hidangan nasi berwarna kuning yang merupakan makanan khas Indonesia yang biasanya sering dikonsumsi masyarakat untuk sarapan pagi. Nasi kuning dibuat dengan memasak menggunakan beberapa bahan tertentu salah satunya menggunakan pewarna alami. Tetapi seiring berjalannya waktu banyak produsen yang mulai menggunakan pewarna yang bukan merupakan pewarna alami, yaitu salah satu contohnya methanyl yellow. Methanyl yellow adalah pemberi warna kuning, yang biasa digunakan untuk industri tekstil dan cat. Methanyl yellow dilarang untuk digunakan pada makanan karena senyawa ini bersifat iritan sehingga jika tertelan, dapat menyebabkan iritasi saluran cerna, mual, muntah, sakit perut, diare. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi apakah tedapat kandungan methanyl yellow pada nasi kuning di area Kecamatan Abeli Kota Kendari Tahun 2022. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan teknik pengambilan sampel yaitu total sampling. Instrumen penelitian pada pemeriksaan laboratorium menggunakan tes kit methanyl yellow. Hasil pengamatan karakteristik nasi kuning yang dilakukan di Laboratorium Terpadu Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Halu Oleo terhadap 30 sampel nasi kuning, terdapat 10 sampel nasi kuning yang mempunyai karakteristik warna kuning pucat, dan 20 sampel nasi kuning yang mempunyai karakteristik warna mencolok tidak berpendar. Hasil penelitian dari 30 sampel nasi kuning yaitu mendapatkan hasilĀ  negatif Methanyl yellow. Kesimpulannya nasi kuning yang dijual di Kecamatan Abeli aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat karena menggunakan pewarna alamiyang sesuai dengan Permenkes RI Nomor 033 Tahun 2012 Tentang Bahan Tambahan Pangan.