We all know that steel elements cannot be renewed and their constituent elements take a long time to form. So there is a need for other alternatives which have steellike properties. One alternative is bamboo, bamboo is one material that can be used as a substitute for steel, because bamboo has a high tensile strength close to the strength of steel. In this study an attempt was made to compare the use of reinforcement with bamboo on the outside with the skin and the inside without skin to determine the flexural strength. The flexural strength test results on variations of skin obtained the value of Max P: average: 3400 kg with an average deflection of 9.25 mm while in variations without the skin P Max produced an average of 2400 kg with deflection value of 1.92 mm. Kita ketahui bersama bahawa unsur baja tidak bisa diperbaharui serta unsur penyusunnya yang membutuhkan waktu yang lama untuk terbentuk. Sehingga  perlu adanya alternatif  lain yang dimana memiliki sifat menyerupai baja. Salah satu alternatifnya adalah bambu, bambu merupakan salah satu bahan dapat digunakan sebagai pengganti baja, karena  bambu mempunyai kuat tarik yang tinggi yang mendekati kekuatan baja. Pada penelitian ini dicoba untuk membandingkan penggunaan tulangan dengan bambu bagian luar dengan kulit dan bagian dalam tanpa kulit guna mengetahui kekuatan lentur. Hasil pengujian kuat  lentur pada variasi kulit didapatkan nilai P Maks: rata-rata:3400 kg dengan  lendutan  rata-rata 9.25 mm sedangkan pada variasi tanpa kulit P Maks rata-rata yang dihasilkan 2400 kg dengan nilai lendutan 1.92 mm.