Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDAMPINGAN PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS (SIMPUS) DALAM PEMBUATAN TRACER (PETUNJUK KELUAR) Harjanti; Noorlitasari; Astri Sri Wariyanti
Indonesian Journal of Health Information Management Services Vol. 2 No. 2 (2022): Indonesian Journal of Health Information Management Services (IJHIMS)
Publisher : APTIRMIKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.267 KB) | DOI: 10.33560/ijhims.v2i2.45

Abstract

Tracer berfungsi sebagai alat petunjuk keberadaan Dokumen Rekam medis (DRM). Permasalah Mitra berdasarkan hasil wawancara yaitu kehilangan DRM pasien lama di Rak Filing, sehingga DRM dibuatkan baru padahal merupakan pasien lama dan penerapan sistem penomoran secara Unit. Dampak tidak ditemukannya Rekam Medis yaitu Riwayat atau catatan pengobatan pasien tidak berkesinambungan dan pemborosan kertas. Tujuan Pengabdian yaitu melakukan pendampingan pemanfaatan SIMPUS untuk mendesain Tracer. Metode yang digunakan yaitu difusi ipteks dengan menghasilkan desain tracer. Adapun kegiatan yang dilakukan mencakup identifikasi SIMPUS, Observasi pada map DRM dan Rak Filing, mendesain Tracer, Sosialisasi dan Simulasi tentang penggunaan Tracer. Hasil pendampingan desain tracer yaitu warna Merah, bahan plastik keras, Ukuran 28 x 15 cm sedangkan ukuran kantong plastik 11 x 7 cm dilebihkan 1 cm dari ukuran kartu cetak yaitu 10 x 6 cm,data isi Tracer diperoleh dari Cetak Kartu dari SIMPUS yang meliputi data Nama Pasien, Nama KK, Alamat dan Tanggal Lahir. Evaluasi kegiatan penerapan tracer tidak begitu efektif dikarenakan model penjajaran DRM dan desain rak, maka untuk kedepannya akan dilaksanakan pendampingan penerapan kode warna pada Map DRM untuk mengendalikan DRM .
PENYUSUNAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDURE (SOP) SEBAGAI UPAYA STANDARISASI PENERAPAN KODE WARNA Harjanti; Tunjung Bayu Sinta; Yuyun Manggandhi; Sri Sayekti Prihatin
Indonesian Journal of Health Information Management Services Vol. 3 No. 2 (2023): Indonesian Journal of Health Information Management Services (IJHIMS)
Publisher : APTIRMIKI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33560/ijhims.v3i2.76

Abstract

Standar Operasional Prosedur (SOP) digunakan sebagai standarisasi untuk menciptakan ukuran standar kinerja pegawai dalam memperbaiki kinerja. Masalah yang dihadapi Mitra yang itu menerapkan sistem kerja baru yaitu penggunaan kode warna pada Dokumen Rekam Medis namun SOP yang ada belum terdapat prosedur tentang penerapan Kode Warna. Metode yang dilakukan dengan metode Konsultasi dengan tahapan identifikasi permasalahan mitra, wawancara, studi Dokumentasi, merevisi SOP dan mengesahkan SOP. Kegiatan yang terlaksana pada tanggal 9-10 Agustus 2023 . Hasil konsultasi dilakukan revisi pada bagian JudulĀ  dari Penyimpanan diganti Pengambilan dan Penyimpanan. Referensi ditambah aturan tentang Rekam Medis tahun 2022, Pedoman Penyelenggaraan RM tahun 2006, Sistem Informasi Puskesmas tahun 2016. Langkah-langkah kegiatan dilengkapi dengan sistem penjajaran dan penyimpanan yang diterapkan, proses penempatan kode warna pada Map Rekam Medis.