Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Trombositopenia Pada Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Mactildis Yosefeni Mariandini Talnoni; Lucia Sincu Gunawan
Conference on Innovation in Health, Accounting and Management Sciences (CIHAMS) Vol. 1 (2020): Proceeding 1st Setia Budi Conference on Innovation in Health, Accounting, and Managem
Publisher : Conference on Innovation in Health, Accounting and Management Sciences (CIHAMS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.383 KB) | DOI: 10.31001/cihams.v1i.25

Abstract

Pandemi baru yang sedang berlangsung sejak Desember 2019 berasal dari Wuhan, Provinsi Hubei, China disebut sebagai Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) yang disebabkan oleh jenis baru Coronavirus yaitu SARS-CoV-2. Wabah COVID-19 sampai dengan 3 Maret 2020 dilaporkan sekitar 90.870 kasus yang terkonfirmasi di 72 negara termasuk Indonesia. Trombositopenia adalah keadaan dimana jumlah trombosit kurang dari normal. Jumlah trombosit dapat menjadi parameter laboratorium untuk diagnosis COVID-19. Trombositopenia dihubungkan dengan peningkatan resiko keparahan penyakit dan kematian pada pasien dengan COVID-19 sehingga berfungsi sebagai indikator klinis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui prevalensi dan patofisiologi trombositopenia pada COVID-19. Penelitian ini menggunakan metode mini review literature. Sumber pencarian literatur yang digunakan adalah reference manager Mendeley, Google Scholar, dan Sci-Hub dengan kata kunci (keyword) seperti thrombocytopenia and COVID-19. Pengumpulan literatur sesuai dengan kriteria yang ditentukan dan sesuai dengan topik penelitian sehingga diperoleh 15 artikel yang sesuai. Hasil yang didapatkan menampilkan trombositopenia sebagai salah satu parameter pemeriksaan dalam screening, diagnosis, dan dejarat keparahan pasien COVID-19. Prevalensi trombositopenia pada pasien COVID-19 sebesar 7 – 42%. Patofisiologi yang menjelaskan mekanisme terjadinya trombositopenia pada pasien COVID-19 adalah penurunan produksi trombosit primer, peningkatan penghancuran trombosit dan peningkatan penggunaan trombosit.