Abstract: This academic work is based on the author’s observation of the inaccurate understanding of blessings among Christians. This inaccuracy is related to the belief that blessings are solely material. To clarify this issue, the author researched to explain the various blessings given by God. Using a literature review method, the author searched for data through both text interpretation and reading literature data. The interpretation of Deuteronomy 28:1-14 is conducted using the general principles and methods of biblical interpretation proposed by Hasan Sutanto, and further elaborated with Maslow's theory of needs. The findings of this research reveal that material possessions are just one aspect of the blessings bestowed by God upon the nation of Israel. Therefore, Christians should not view material wealth as the sole blessing that God provides, but rather as one component of the overall blessings. Abstrak: Penulisan karya ilmiah ini berangkat dari pengamatan penulis terhadap pemaknaan berkat yang kurang tepat di kalangan orang Kristen. Ketidaktepatan ini terkait kepada pemikiran yang menganggap bahwa berkat merupakan sesuatu yang hanya bersifat materi. Untuk meluruskan hal tersebut, penulis melakukan penelitian dengan tujuan menjelaskan berbagai berkat yang diberikan Allah. Mengunakan metode studi kepustakaan, penulis melakukan pencarian data baik melalui penafsiran teks maupun pembacaan data pustaka. Penafsirkan teks Ulangan 28-1-14 dilakukan dengan prinsip dan metode umum penafsiran Alkitab yang dikemukaan Hasan Sutanto dan kemudian dielaborasi dengan teori kebutuhan Maslow. Hasil penelitian ini, penulis menemukan bahwa materi hanyalah salah satu bagian dari berkat yang diberikan Allah kepada bangsa Israel. Oleh sebab itu orang Kristen seharusnya melihat materi bukan satu-satunya berkat yang Allah berikan tetapi hanya salah satu bagian dari keseluruhan berkat.